MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Kasus pembunuhan berencana yang menimpa Apris Fajar Santoso, warga Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran menemukan penyelesaian. PT Gojek Indonesia bersedia menyelesaikan tanggungjawab perusahaan terhadap keluarga korban, utamanya ahli waris.
Penyelesaian itu diwujudkan dalam bentuk tali asih kepada kedua anak korban yang masih menempuh pendidikan. Pertemuan dilakukan seluruh pihak untuk membuat kesepakatan bersama secara kekeluargaan, Rabu (2/7). Maulid Dian, istri Apris Fajar bertemu dengan perwakilan Gojek.
Dia didampingi tim kuasa hukumnya, Antonia De Carvalho Cunha Soares, SH, Wilhem Ranbalak, SH, dan Andre Kukun, SH. “Gojek sudah bertemu keluarga korban dalam hal ini ahli waris secara langsung, untuk membuat kesepakatan penyelesaian, pertanggung jawaban diwujudkan dalam bentuk tali asih,” jelas Soares, sapaan akrab wanita ini.
Dia menerangkan, pihak keluarga sudah bisa fokus terhadap pertumbuhan dan masa depan dua anak yang ditinggalkan Apris Fajar. Sebelumnya, pihak keluarga juga mempertanyakan tanggungjawab perusahaan lantaran merasa tidak ada kepedulian. Tim kuasa hukum juga mengakui penangkapan tersangka juga berkat bantuan Gojek.
“Tanggal 18 Juli lalu, kami sampaikan somasi kepada Gojek. Somasi ini ditanggapi secara baik dan sekarang untuk mewujudkan kepedulian kepada kedua anak almarhum, Gojek juga datang ke rumah duka,” katanya. Bentuk tali asih selain bantuan biaya dan santunan, juga beberapa perlengkapan sekolah seperti alat tulis untuk anak korban.
“Yang menjadi titik fokus kami, dua anak korban sudah diberi santunan. Baik dari Gojek ataupun patungan driver, berupa uang takziah pada saat korban dimakamkan 7 Juni lalu. Sehingga masalah ini kita anggap selesai kekeluargaan,” tuturnya. Tim kuasa hukum, kata Soares, juga berterima kasih kepada perusahaan yang telah menanggapi harapan keluarga korban.
“Pihak perusahaan juga sudah berkomunikasi bersedia diskusi untuk tindakan preventif agar kejadian tidak terulang. Saat ini tim fokus kepada proses hukum yang berlangsung di Polres Malang hingga persidangan selesai. Kami akan terus mengawal agar keluarga korban mendapatkan keadilan,” imbuhnya.
Maulid Dian, istri Apris Fajar menyampaikan terima kasihnya kepada Gojek yang telah memberikan perhatian. Dirinya juga berharap, apa yang terjadi pada Apris tidak terulang lagi. “Mewakili keluarga dan almarhum, terima kasih sudah memberikan bantuan termasuk sekolah anak dan bantuan lain,” ujar Maulid Dian. (tyo/mar)