.
Saturday, December 14, 2024

Yang Pasang APK, Jangan Pura Pura Lupa

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Masa tenang seluruh Alat Peraga Kampanye (APK) harus bersih. Peserta pemilu bertanggungjawab untuk membersihkan. Karena pada masa tenang masyarakat butuh untuk merenung dan memantapkan pilihannya pada Pemilu serentak 14 Februari 2024.

Masa tenang memberikan kesempatan kepada peserta pemilu selama tiga hari 11-13 Februari 2024 untuk membersihkan seluruh APK. Persoalannya aturan ini tampaknya kurang tegas. Karena tak ada sanksi yang jelas dan tegas bagi peserta pemilu yang APK-nya masih terpasang hingga hari H pencoblosan.

Idealnya tanpa aturan apapun, peserta Pemilu harus sama-sama fair. Karena komitmen penyelenggaraan Pemilu Damai dan berlangsung fair digelar di awal, jauh hari sebelum proses tahapan Pemilu dilakukan. Harusnya hari pertama masa tenang seluruh APK sudah serta merta bersih. Tanpa disuruh aturan atau dipaksa aturan.

Sehingga persoalan pembersihan APK sudah jelas diawal menjadi tanggungjawab peserta pemilu. Bukan tanggungjawab KPU, Bawaslu dan stakeholder terkait untuk kemudian membersihkan APK. Bila komitmen ini tidak dijalankan, maka yang akan disalahkan tetap KPU dan Bawaslu, karena dianggap tidak membersihkan APK di masa tenang.

Sementara bagi peserta Pemilu, yang sudah mencalonkan caleg-calegnya baik tingkat DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kota/ Kabupaten pura pura tidak tahu kalau APK masih terpasang di semua lokasi. Ini yang tidak fair. Harusnya peserta Pemilu dan instansi penyelenggara, KPU dan Bawaslu sudah membuat komitmen sejak awal, dan itu pasti sudah dilakukan.

Namun faktanya, APK masih berserakan terpasang dimana-mana. Pertanyaannya, siapa yang dulu ramai-ramai memasang APK? Khan mereka-mereka yang berkepentingan dengan masa kampanye. Tapi kenapa ketika masa tenang, tiba-tiba semua pura pura tidak mau tahu kalau APK yang mereka pasang harus dibersihkan.

Masyarakat tak boleh membersihkan. Tapi kalau tidak dibersihkan, APK ini juga bikin tak indah. Katanya masa tenang, tapi kok APK masih penuh di mana-mana. Dimana tenangnya. Bila masyarakat yang mencopoti disalahkan. Tapi kalau tidak dicopot, bisa dipastikan saat Pemilu dan usai Pemilu, APK juga masih banyak yang terpasang.  

Bersikaplah fair agar masyarakat percaya. Ramai ramai pasang AKP. Ramai ramai pula lah membersihkan APK. Jangann tunggu masa tenang habis. Masa tenang saatnya benar-benar tenang.(*)   

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img