MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Setelah direvitalisasi pada 2015 lalu melalui CSR BRI, Alun-alun Merdeka Kota Malang akan kembali direvitalisasi pada tahun ini dengan CSR Bank Jatim. Rencana itu dibedah dalam uji publik Revitalisasi Alun-Alun Merdeka Kota Malang di Ruang Sidang Balai Kota Malang, Selasa (13/2) kemarin.
Revitalisasi Alun-alun Merdeka Kota Malang diharapkan tetap menjaga nilai historis dan estetika awal yang ada. Sekretaris Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kota Malang Rakai Hino mengatakan jika konsep revitalisasi Alun-alun Merdeka mengusung tema heritage, seperti yang dipaparkan, maka perlu memperhatikan beberapa hal.
“Jika memang konsep seperti itu saya sarankan perlu kehati-hatian. Alun-alun Merdeka ini bukan hanya alun-alun tapi juga punya nilai sejerah yang besar. Juga dikelilingi cagar-cagar budaya di sekelilingnya,” tegas Rakai.
Uji publik ini juga menampung berbagai pandangan dari elemen masyarakat lainnya. Salah satunya memperhatikan konsep lampu dekorasi yang juga rencananya menjadi dekorasi yang mempercantik taman Alun-alun. Diharapkan tidak mengundang lagi pro kontra lampu dekorasi yang sebelumnya terjadi baik di Koridor Kayutangan maupun Alun-Alun Tugu Kota Malang.
Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengungkapkan uji publik ini memang menjadi wadah yang diinisiasi Pemkot Malang. Guna menampun seluruh perspektif yang ada tentang perencanaan revitalisasi Alun-alun Merdeka.
“Uji publik ini dalam tahapan rencananya tidak hanya dari perencananya saja tapi juga harus ada pandangan dan masukan dari masyarakat. Makanya ada konsultasi publik ini, karena itu kami minta komunitas dan elemen masyarakat. Kami mencatat dan menerima segala masukan tadi (kemarin) dan ini wujud keterbukaan perencanaan,” tandasnya. (ica/aim)