MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pertumbuhan penduduk di Kabupaten Malang turut mempengaruhi kebutuhan aliran listrik. Hal tersebut jadi pekerjaan rumah PLN dalam hal elektrifikasi. Meski PLN mengklaim untuk wilayah kerja Malang, ksususnya Kabupaten Malang sudah hampir terpenuhi keseluruhan.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Malang, Albert Safaria mengaku program elektrifikasi atau penyaluran listrik untuk rumah atau tempat tertentu yang belum teraliri listrik sudah terlaksana setiap tahun. “Semua desa di wilayah Jawa, khususnya di lingkup UP3 Malang sudah berlistrik. Hampir 100 persen,” ujar Albert.
Dia mengaku memang ada penyesuaian formulasi program dengan melihat dinamika kondisi di lapangan. Diantaranya karena perubahan banyaknya warga yang membangun rumah dan perumahan baru. “Hanya sedikit belum teraliri listrik di beberapa dusun, terutama perluasan hunian baru di Malang Selatan,” jelasnya.
“Yang terlihat di Malang Selatan itu, orang memilih bermigrasi ke pantai yang dianggap jadi lokasi bagus untuk usaha dan penetapan rumah,” ucapnya. Meski terlah berkembang saat ini masih belum mencapai 100 persen teraliri listrik. “Tahun 2023, elektrifikasi terakhir di Pantai Kondang Merak. Kemudian perkampungan yang mendekati bukit,” tutupnya. (tyo/mar)
