spot_img
Wednesday, April 16, 2025
spot_img

Imbau Warga Tetap Waspada Potensi Cuaca Ekstrem

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Libur Lebaran 2025 di Kota Malang berlangsung aman tanpa kejadian bencana berskala besar. Meski sebelumnya sempat ada potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia, kondisi di Kota Malang tetap terkendali.

Analis Data Kebencanaan BPBD Kota Malang Rian Agusdian menyampaikan bahwa kesiapsiagaan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pemantauan peringatan dini hingga penyiagaan relawan tanggap darurat.

-Advertisement- HUT

“Kami bersyukur, sesuai prediksi BNPB, Kota Malang tidak masuk kategori risiko tinggi bencana selama Lebaran. Tapi kami tetap siaga penuh,” ungkapnya, Rabu (9/4) kemarin.

Sebelum masa libur panjang, BNPB telah mengeluarkan surat edaran terkait peringatan dini untuk wilayah rawan bencana saat arus mudik dan balik. Kota Malang masuk kategori risiko sedang. Sementara itu, wilayah seperti Jakarta, Bekasi, Kalimantan, dan Papua masuk kategori risiko tinggi.

Meski tidak terdampak serius, BPBD tetap rutin melakukan monitoring dan memberikan edukasi kebencanaan kepada masyarakat melalui media sosial dan kegiatan langsung.

“Kami terus mengimbau masyarakat untuk waspada, terutama yang tinggal di dekat sungai. Jika air tiba-tiba keruh meski cuaca cerah, bisa jadi itu tanda hujan lebat di hulu yang berpotensi menimbulkan banjir bandang,” jelas Rian.

Ia juga mengingatkan soal potensi longsor, terutama di wilayah pegunungan. Longsor kerap terjadi bukan saat hujan, melainkan beberapa jam setelahnya ketika tanah mencapai kejenuhan air.

BPBD Kota Malang juga secara berkala merilis infografis bencana melalui media sosial, khususnya Instagram. Data ini disusun sesuai standar Peraturan Kepala BNPB (Perka BNPB), mencakup jumlah kejadian, korban, kerusakan, serta estimasi kerugian.

“Untuk Maret, datanya masih kami finalisasi. Tapi sejauh ini, tren menunjukkan peningkatan kejadian banjir, penurunan tanah longsor, dan kenaikan cuaca ekstrem,” ungkapnya.

Rian menegaskan, meski situasi relatif aman, masyarakat tetap diminta waspada menghadapi sisa musim hujan yang masih berpotensi menimbulkan bencana.

“Keselamatan adalah prioritas. Warga di daerah rawan longsor sebaiknya menjauhi titik bahaya saat hujan deras. Lebih baik mencegah daripada menyesal,” tutupnya. (mg/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img