spot_img
Wednesday, April 16, 2025
spot_img

Asosiasi PKL Minta Pemkot Berikan Tempat Layak

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) meminta kepada Pemerintah Kota Malang untuk lebih memperhatikan para PKL yang ada di Kota Malang. Sebab, keberadaan PKL di Kota Malang selama ini tidak bisa dipungkiri juga turut berkontribusi dalam perekonomian.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD)  APKLI Kota Malang Susiati menyampaikan, pihaknya sangat berharap pemerintah bisa menyediakan tempat yang layak untuk para PKL bisa melakukan aktifitas berjualannya.

-Advertisement- HUT

“Harapannya Pak Wali Kota bisa memberikan tempat yang layak untuk PKL. Kami kan mencari nafkah seperti teman-teman yang lain yang sudah punya tempat yang layak, kami kan juga pejuang ekonomi yang cukup menyumbang banyak untuk Kota Malang,” ujar Susiati, Jumat (11/4) kemarin.

Menurut Susiati, jumlah PKL yang ada terus mengalami perkembangan yang pesat. Para PKL di Kota Malang menurut Susiati juga cukup kooperatif dan mau menuruti kemauan pemerintah. Ia mencontohkan, seperti yang ada di kawasan Alun-Alun Kota Malang, ketika keluar imbauan dan peringatan, banyak PKL yang mau menuruti sehingga tidak sampai terjadi gesekan.

Namun demikian, Susiati juga tidak memungkiri, ketika sebagian sudah tertib, akan muncul PKL baru lagi yang tentunya membutuhkan pendekatan lagi. Khusus untuk di Alun-Alun, Susiati yakin PKL segera ditata lebih baik

“Insya Allah kami nanti mau dibuatkan sentra (PKL) oleh Pak Wali Kota sesuai dengan janji politiknya saat datang ke kami waktu itu. Jadi kami minta agar teman-teman PKL kami ini bisa mendapatkan tempat yang layak juga,” tambah dia.

Susiati mengakui, untuk PKL yang sudah mendapatkan pembinaan khusus dari Pemkot Malang masih sedikit. Berdasarkan catatannya, masih 500an PKL yang terdaftar di Diskopindag Kota Malang. Sementara jumlah PKL terus bertambah pesat hingga diperkirakan saat ini mencapai puluhan ribu PKL. Tentu, hal itu bukan suatu hal yang mudah.

“Makanya kami juga mengusulkan ada pembagian wilayah biar ramai. Misalnya yang wilayah Kedungkandang itu kan masih sepi, mungkin bisa dialokasikan PKL ditata di sana. Dengan misalnya ada hiburan atau segala macam, itu kan pasti akan ramai. Ya seperti di Kayutangan,” tutupnya. (ian/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img