MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Beredar video atlet Cabor Binaraga Kabupaten Malang yang disiapkan untuk Porprov 2025 membersihkan ayam tiren atau ayam yang sudah mati diduga untuk dikonsumsi.
Dikonfirmasi terkait video yang beredar di jejaring WhatsApp tersebut, Pelatih Cabor Binaraga Kabupaten Malang, Indra Khusnul membenarkannya. “Betul, memang (ayam) tiren, ” kata Indra saat dihubungi Malang Posco Media, Jumat (2/5) tadi malam.
Ia mengungkapkan video yang beredar memperlihatkan atlet Cabor Binaraga membersihkan ayam tiren berada di salah satu tempat gym yang berada di Kecamatan Lawang. Indra mengaku ayam tiren diambil dari peternakan.
“Persiapan Binaraga itu lebih jauh-jauh hari daripada cabor lain. Jadi harus kami siapkan mulai nutrisinya, pola makannya, latihannya. Harus dilatih jauh-jauh hari kalau di binaraga,” aku Indra.
Menurut Indra, untuk pembentukan otot atlet Cabor Binaraga tidak bisa sehari dua hari langsung jadi, namun butuh jauh jauh hari. “Sudah kami mengajukan ke KONI untuk persiapan, sedangkan KONI pendanaannya itu melalui Dispora, kami gak turun-turun,” kata dia.
Lebih lanjut, Indra menjelaskan bahwa ia tidak menghitung berapa jumlah ayam tiren yang diambil dari peternak. Yang jelas, kata Indra, dikasihkan ke peternak Rp 100 ribu dan diberi tiga karung.
“Tetapi di tiga karung itu ada beberapa yang sudah terlalu busuk, tidak kami pakai. Jadi tinggal kira-kira satu karung yang masih bisa dikonsumsi, itu pun kan hanya diambil dadanya aja. Mungkin cuma lima kilo, kurang lebih,” beber Indra.
Wakil Ketua I Koni Kabupaten Malang, Hartono menegaskan untuk Puslatkab sedang proses pencairan karena anggaran daerah juga menunggu proses pencairan.
“Hanya masalah waktu menunggu kira-kira minggu depan Insyaa Allah sudah bisa dicairkan yan semua dana lewat Dispora dan Koni, yang mengajukan sesuai dengan verifikasi yang ada,” tegas Hartono.
Hartono menambahkan bahwa tahun 2025 ini dana bantuan yang diverifikasi KONI hingga kemarin malam belum ada yang turun. Dimungkinkan dana Puslatkab akan direalisasikan awal Mei, ini.
Hartono juga menegaskan sudah dilakukan komunikasi pada 27 April lalu dengan semua cabor peserta Porprov.
“Rapat bersama dengan pihak Dispora dan KONI dan sudah disampaikan tentang persiapan menjelang Porprov dan salah satunya bantuan dana Puslatkab dan persiapan lain,” tandasnya. (den/jon)