Bazar Warnai Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW di RSSA
Malang Posco Media – Direktur RS Saiful Anwar (RSSA) Malang Dr. dr. Moch. Bachtiar Budianto, Sp.B, Subsp. Onk., minta seluruh direksi dan karyawan RSSA tidak terpecah belah pasca Pemilu 2024, Rabu kemarin. Sebaliknya, pesta demokrasi lima tahunan itu hakekatnya hanya persoalan pandangan politik saja.
Hal di atas diungkapkan Bachtiar saat membuka peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW di ruang Mojopahit RSSA Malang, Kamis siang. ‘’Jangan karena coblosan kemarin, kita jadi terpecah. Jangan. Islam tidak mengajarkan soal itu (perpecahan). Sebaliknya, Islam justru mengajarkan persatuan dan kesatuan sesama,’’ tandas Bachtiar.
Secara agamis, Bachtiar lantas memberi contoh, pentingnya persatuan. Andai perpecahan itu dibaratkan buih dilautan, bagaimana pun besarnya buih itu tetap tidak ada kekuatannya. Artinya, buih itu tidak memberikan dampak apapun kepada lingkungan sekitarnya.
‘’Nah, janganlah kita menjadi seperti buih tadi. Lebih baik tetap kompak, semangat dan terus menjaga kesatuan untuk menghadapi tantangan ke depan yang makin beragam,’’ kata Bachtiar meyakinkan.
Di sisi lain, Bachtiar juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) RSSA Malang yang lama. Sebab, organisasi nirlaba dilingkungan RSSA ini mampu menjadikan antar divisi di RSSA tetap kompak dan Bersatu.
‘’Terima kasih kepada dr Aswoco Andyk Asmoro ketua PHBI yang lama, karena selama ini sudah menujukkan dedikasi dan kerja kerasnya untuk kita semua. Apalagi di saat pandemic Covid-19 kemarin,’’ ucap Bachtiar.
Sebagai penutup acara diisi ceramah oleh ustad Dr. H Sudirman S.Ag., M.Ag., dengan materi Refleksi Diri Menjadi Pribadi Muslim yang Lebih Beriman, Bertakwa dan Bermanfaat Bagi Sesama.
Sedang untuk memeriahkan suasana ditampilkan Tim Nasyid radiologi RSSA Malang, yang pernah menyabet Juara I Lomba Nasyid Ramadan 1444 H. Sebelumnya, juga diisi kegiatan basar yang dikhususkan untuk karyawan RSSA Malang. (has)