spot_img
Sunday, September 8, 2024
spot_img

Camat Klojen Optimis Juara Bersaing dengan 38 Daerah

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Berkarya dan Pelayanan dengan Hati

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pasca juara dalam Penilaian Sinergitas Kinerja Kecamatan se Kota Malang, Kecamatan Klojen ini tengah sibuk melakukan persiapan untuk kompetisi serupa di tingkat yang lebih tinggi. Kecamatan Klojen akan mewakili Kota Malang dalam Sinergitas Penyelenggaraan Pemerintahan di Kecamatan (SPPK) di tingkat Provinsi Jawa Timur Agustus nanti.

Camat Klojen Heri Sunarko menyampaikan, Kecamatan Klojen nantinya akan bersaing dengan kurang lebih 38 kota kabupaten di Jawa Timur dalam hal kreativitas dan inovasi camat, sinergitas, pelayanan masyarakat dan lain lainnya.

“Kesiapan yang kami lakukan yaitu menguatkan dan melengkapi sistem administrasi kecamatan dan pembuatan makalah untuk presentasi camat berikutnya. Saya ‘Lillahi taala’ membantu, dengan pondasi yang bagus,  tinggal melanjutkan. Harapan saya, Kecamatan Klojen bisa menjadi barometer pelayanan masyarakat, inovasi, yang dikembangkan untuk mempercepat layanan masyarakat,” ungkap Heri, Kamis (25/7) kemarin.

Heri memang segera memasuki masa purna tugas pada 1 Agustus mendatang. Oleh karenanya, di waktu yang cukup singkat ini, pihaknya berupaya melakukan persiapan sebaik mungkin. Heri optimis, Kecamatan Klojen bisa menjadi juara, setelah terakhir pernah diraih oleh Kecamatan Blimbing pada 2019 lalu.

“Kalau saya belum pensiun, saya yakin insya Allah bisa juara. Karena, mohon maaf, semua inovasi dan karya itu saya lakukan dengan hati. Seperti ketika penilaian tingkat kota kemarin, ya murni tidak ada yang dibuat-buat,” kata Heri.

Kecamatan Klojen sendiri berhasil menjadi juara di tingkat kota dengan memiliki sederet kreativitas dan inovasi yang dilakukan. Yakni yang pertama adalah pin bebas korupsi yang dipakai oleh ASN se-Kecamatan Klojen untuk mencegah tindak Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN). Sejak digagas 2021, terbukti tidak ada sekalipun kasus KKN.

Lalu ada inovasi olahraga tiga pilar, yang berpindah pindah tempat baik di Kantor Kecamatan Klojen, Polsek Klojen, Koramil Klojen dan seluruh 11 Kelurahan di Klojen. Dengan inovasi ini, hubungan ASN, TNI/Polri, dan masyarakat terjalin dengan baik.

“Hasilnya, seperti Pilkada berjalan sukses, penghitungan suara di Kecamatan Klojen menjadi yang tercepat, tanpa gugatan dan gangguan. Babinsa dan Babhinkamtibmas juga mendapat keuntungan, komunikasi dengan masyarakat bisa cepat dan permasalahan bisa diselesaikan dengan restorative justice, diselesaikan di bawah,” bebernya. Lebih jauh, di Kecamatan Klojen pihaknya juga tidak mengenal jam kerja. ‘Irama’ kerja yang ketat ini dalam rangka melayani masyarakat yang kesulitan mendapatkan pelayanan saat jam kerja. Akhirnya, para ASN di Kecamatan Klojen mempunyai rasa memiliki dan tanggung jawab kepada masyarakat. (ian/aim)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img