Tinggalkan Rutinitas Berangkat Pagi Pulang Sore
MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Kegiatan rutinitas Aparatur Sipil Negara (ASN) seperti berangkat pagi dan pulang pada waktu sore hari tampaknya saat ini harus segera ditinggalkan. Hal itu ditegaskan oleh Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Lembaga Administrasi Negara LAN Makassar Dr Andi Taufik kepada kepada ASN di lingkungan Pemerintah Kota Batu.
Andi menerangkan bahwa saat ini ASN dituntut keluar dari zona nyaman. Artinya ASN harus meningkatkan inovasi untuk memperkuat daya saing daerah. Utamanya di era digital saat ini yang serba cepat dan menuntut perubahan yang signifikan terutama dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Perubahan terjadi tanpa disadari dan ketika kita sadar kita sudah jauh tertinggal. Atas ketertinggalan itu tidak ada yang dapat menjamin siapa yang akan bertahan, karena setiap waktu teknologi menciptakan lompatan kejauhan. Untuk itu saya berharap ke depan ada 1 Inovasi 1 CPNS,” ujar Andi kepada ratusan ASN Pemkot Batu yang hadir dalam ceramah umum bertemakan Pentingnya Inovasi dalam Memberikan Dampak Kinerja bagi ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Batu ini.
Ia memaparkan berdasarkan dari hasil data yang dipaparkan Pemerintah Kota Batu mempunyai skor 51,35 dengan peringkat 51 dari 93 Kota se Indonesia. Untuk itu, ekosistem inovasi daerah yaitu budaya inovasi, kepemimpinan, manajemen pengetahuan, infrastruktur ORG, regulasi, SDM/ agen perubahan harus ditingkatkan.
Menurut Andi, faktor kegagalan suatu inovasi adalah salah satunya faktor pimpinan dan ASN yang berada di zona nyaman. Sehingga ASN hanya melakukan rutinitas berangkat pagi pulang sore. “Do The Best. Apa yang perlu diperbaiki kita perbaiki. Ini bisa dilakukan karena banyak sekali strategi yang dapat dilakukan seperti studi tiru agar mendapatkan ilmu yang banyak dari daerah lain,” terangnya.
Sementara itu Pj. Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengatakan bahwa apa yang disampaikan oleh Dr Andi Taufik tentang inovasi adalah hal yang wajib dilakukan bagi setiap ASN bahkan individu ASN itu sendiri.
“Dari awal saya memimpin Kota Batu sudah saya tegaskan bahwa memulai langkah satu OPD satu inovasi sudah berjalan. Hasilnya sudah banyak yang dicapai. Namun tidak cukup di situ, ke depan saya akan perintahkan minimal satu pejabat yang menduduki eselon, mulai eselon 3 untuk berinovasi satu inovasi,” tegasnya.(eri/lim)