MALANG POSCO MEDIA – Ulang Tahun ke 22 Kota Batu disambut banyak pihak dengan antusias. Tak hanya pemerintah Kota Batu yang menyiapkan sejumlah agenda acara, PHRI dan stakeholder bisnis lainnya pun mendukung dengan beragam diskon.
Langka PHRI ini terbilang kreatif. Karena tak hanya mendukung program ulang tahun, tapi juga bisa mendongkrak okupansi dan pengunjung serta wisatawan yang datang ke Kota Batu. Pemberian diskon hingga 22 persen adalah langkah positif sebagai wujud turut menyemarakkan HUT ke 22 Kota Batu tercinta.
Bila langkah baik ini dilakukan serentak seluruh stakeholder di Kota Batu, maka tidak menutup kemungkinan bisa mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Batu. Apalagi PAD ditarget naik dalam Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah tahun 2023.
Kalangan hotel dan restoran bisa menerapkan langkah ini untuk memanjakan pengunjungnya. Tentu dengan beragam promo dan diskon ini akan banyak wisatawan yang tergiur dan mengagendakan menginap dan menyantap kuliner di Kota Batu.
Begitu juga dengan pengusaha wisata. Bila diskon hingga 22 persen ini diberlakukan di semua wisata di Kota Batu, dipastikan kunjungan wisata juga akan naik. Tentu pendapatan juga akan naik yang secara otomatis bisa mendongkrak pendapatan dari sektor wisata.
Bila semua sektor di Kota Batu melakukan promo diskon ini, maka tentu perekonomian di Kota Batu akan bergairah. Termasuk kalangan properti yang membuka usaha di Kota Batu. Bila promo ini dimanfaatkan untuk memanjakan calon pembeli dan penghargaan bagi Kota Batu yang berulang tahun, maka ini adalah bukti keikutsertaan property dalam menyemarakkan ulang tahun Kota Batu.
Tak ketinggalan bila semua layanan di Kota Batu juga dipermudah. Termasuk pembebasan denda apapun yang ada di Kota Batu. Selain untuk merangsang semua pelayanan berjalan dengan baik, diskon hingga 22 persen ini juga kado untuk masyarakat saat merayakan Ulang Tahun ke 22 Kota Batu.
Yang ulang tahun memang Kota Batu. Tapi masyarakat Kota Batu juga berhak mendapatkan kebahagiaan dengan beragam diskon di beragam pelayanan itu. Setidaknya semua stakeholder bergerak demi menyukseskan ulang tahun, di sisi lain, target pelayanan dan pembayaran bisa berjalan dengan maksimal.
Kecuali satu yang jangan diberikan diskon. Yaitu retribusi parkir. Mengapa? Karena retribusi parkir, khususnya parkir tepi jalan jauh dari harapan. Retribusi dari sektor parkir ini justru harus digenjot lebih maksimal lagi karena selama ini selalu mengecewakan.
Apapun alasannya dan apapun faktornya, ke depan retribusi parkir di Kota Batu harus melonjak naik, seiring dengan perkembangan dan pesatnya kemajuan kota. Maka jangan sampai ada kebocoran di kantong-kantong parkir yang idealnya harus maksimal retribusinya.
Desakan agar parkir dipihak ketigakan juga bagus. Namun jangan sampai setelah dipihak ketigakan, urusan parkir tambah semrawut dan kebocoran tambah meningkat. Uang parkir memang kecil. Tapi jangan disepelekan yang kecil bila terus menerus bocor. Karena kecil kalau dikelola dengan baik akan jadi retribusi besar bagi Kota Batu.(*)