MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Akun Instagram Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Malang diretas. Sejak Selasa (2/1), akun yang biasanya mengunggah kegiatan Diskominfo dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) ini mendadak berubah menjadi info penjualan telepon seluler.
Dari pantauan Malang Posco Media, saat membuka akun Instagram milik Diskominfo tersebut langsung terlihat unggahan penjualan telepon seluler. Unggahan itu menggunakan background warna merah. Di samping kiri terdapat logo Diskominfo Kabupaten Malang. Di bagian tengah terdapat tulisan GIVEAWAY Tebus Murah.
Di bawah tulisan itu dilengkapi dengan foto telepon seluler. Sedangkan dibawahnya juga terdapat tulisan give away tebus murah dua unit new iPhone 15 Promax 256 GB garansi resmi ibox. Tulisan dalam unggahan tersebut semuanya menggunakan huruf besar.
Di unggahan tersebut pelaku juga menyertakan caption. Yaitu ‘HALO SOBAT.KHUSUS BULAN JANUARI @kominfokabmlg MAU MENGADAKAN GIVE AWAY TEBUS MURAH 2 UNIT NEW IPHONE 15 PROMAX 250 GB GARANSI RESMI IBOX 100 SIAPA CEPAT DIA APAT. KLAIM Rp 7.500.000 SAJA’.
Selain itu pelaku juga menuliskan bawah iPhone yang ditawarkan kondisinya baru dan 100 persen bergaransi resmi iBox. Jaminan refund dan uang kembali jika tidak sesuai. Dalam caption unggahannya pelaku juga menuliskan syarat dan ketentuan klaim give tebus murahnya.
Yaitu pertama wajib memfollow @kominfokabmalang, kedua minimal like 5 postingan @kominfokabmlg, ketiga peserta tercepat dan memenuhi syarat. Pelaku juga menyertakan nomor HP yakni 085934717074 untuk fast respon. Sampai dengan pukul 19.30, kunggahan give away tersebut belum hilang. Dan unggahan itu telah dilike oleh 100 orang.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Malang, Dr Ricky Meinardhy, ST, MT membenarkan peretasan itu. Dia mengatakan jika peraetasan media sosial milik Diskominfo dilakukan sejak pagi kemarin. “Kami kaget, karena begitu membuka akun Instagram isinya give away tebus murah,” ungkap Ricky.
Dia mengatakan, selain melakukan pembenahan, pihaknya juga memberikan informasi kepada masyarakat. “Kami sudah umumkan,melalui pesan dan media sosial lainnya bahwa akun instagram milik Diskominfo Kabupaten Malang diretas,’’ tambahnya. Dia juga mengimbau masyarakat agar tidak tergiur tawaran give away tersebut.
“Akun kami ini mulai ada sejak Maret 2018. Saat ini sudah memiliki 18.000 follower. Akun ini setiap harinya berisi unggahan kegiatan kominfo, kegiatan KIM, informasi IT dan informasi umum lainnya. Saat ini sedang kami upayakan lakukan pembenahan,” tandasnya. (ira/mar)
