spot_img
Sunday, September 8, 2024
spot_img

Jangan Remehkan ‘Jenglongan Sewu Nyowo’

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – ‘’Wisata Jeglongan Sewu Nyowo.’’ Tulisan ini adalah banner berukuran kecil yang dipasang di tepi Jalan Dusun Ndoro Desa Karangwidoro Kecamatan Dau. Tujuannya adalah protes keras masyarakat kepada Pemerintah Kabupaten Malang agar jalanan rusak berlubang yang sudah setahun di dusun setempat segera diperbaiki. Karena membahayakan pengendara.

Apalagi menurut warga, jalan dusun ini menjadi jalur ke Kota Malang dan Kota Batu. Praktis, lalu lintas di jalan ini terbilang padat. Tak hanya memasang banner di pinggir jalan, yang semua pengendara dapat membacanya dengan jelas, jalan beraspal yang kanan kirinya berlubang menganga itu juga ditulisi dengan cat warna putih. ‘’Selamat Datang di Desa Karangwidoro Maju.’’

Kalau masyarakat sudah menggelar aksi semacam ini, apalagi sebelumnya, juga sempat dipasangi pohon pisang, maka Pemkab Malang, khususnya dinas terkait tak boleh tinggal diam. Karena era sekarang, segala protes yang disampaikan masyarakat bisa menjadi ancaman bagi kekuasaan.

Apalagi protes yang dilakukan masyarakat ini wujud kekecewaan karena sudah hampir setahun jalan ini rusak. Sudah dilaporkan ke aparat terkait, namun belum ada respon perbaikan. Akibatnya masyarakat yang kecewa dan marah pun mengekspresikan dengan aksi keras. Tulisannya bernada satir, sindiran keras bagi pejabat Pemkab Malang.

Persoalan fasilitas umum yang rusak memang sensitif. Apalagi jalan itu digunakan bukan hanya warga setempat, tapi untuk masyarakat umum. Karena itulah, aksi protes terkait kerusakan jalan ini harus disikapi dengan bijaksana. Harus gerak cepat sehingga masyarakat tak sampai pada klimaksnya.

Butuh pendekatan dan sentuhan yang humanis agar masyarakat bisa memahami kendala dan rencana yang sudah dipersiapkan. Dengan begitu aksi masyarakat bisa diredam dengan baik sehingga efeknya tak berkepanjangan. Kalau aksi itu viral, apalagi viral di media sosial, maka akan merusak citra buruk pejabat Pemkab Malang.

Urusan begini-begini seharusnya DPRD Kabupaten Malang tampil. Sebagai wakil rakyat harusnya peka bila di masyarakat ada gejolak. Anggota DPRD lah yang bisa menjembatani dengan pemerintah setempat. Sebagai wakil rakyat harusnya memahami apa yang diproteskan dan dikeluhkan masyarakat.  

Jangan nunggu masyarakat meluruk dewan kemudian dijanjikan akan diselesaikan. Masyarakat sekarang butuhnya cepat. Respon yang cepat akan membuat masyarakat cinta pemimpinnya. Maka jangan sia-siakan kesempatan untuk dipercaya kembali oleh masyarakat. Datang ke lokasi, perbaiki sampai mulus. Pasti dipilih kembali dan jadi bupati lagi.(*)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img