Terkait Rencana Transportasi BTS Kota Malang
“Dan prinsipnya Kemenhub siap membantu Pemkot Malang untuk mewujudkan skema transportasi publik lebih baik di Kota Malang,” kata Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat.
MALANG POSCO MEDIA– Pemkot Malang mendapatkan lampu hijau untuk merealisasikan skema transportasi publik dengan layanan Buy The Service (BTS). Cita-cita memiliki transportasi publik yang nyaman, modern, dan gratis bisa segera terwujud.
Ini diketahui usai Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang mempresentasikan skema layanan BTS ke Direktur Angkutan Jalan Direktorat Hubungan Darat Kementrian Perhubungan (Kemenhub) RI, Selasa (25/6) kemarin.
Kepada Malang Posco Media, Wahyu mengatakan diterima dengan baik dan mendapatkan respons positif Direktur Angkutan Jalan Direktorat Hubungan Darat Kemenhub RI kemarin.
“Dan prinsipnya Kemenhub siap membantu Pemkot Malang untuk mewujudkan skema transportasi publik lebih baik di Kota Malang,” tegas Wahyu.
Kemarin, Wahyu mengakui sudah memaparkan beberapa kajian dan skema penerapan layanan transportasi publik dengan sistem BTS yang paling memungkinkan dilakukan.
Salah satunya mempersiapkan armada baru dan mengupgrade angkutan-angkutan kota yang sudah ada untuk tetap diberdayakan.
“Skema yang dipaparkan garis besarnya kita siapkan armada baru untuk trayek-trayek tertentu dan meng upgrade angkot-angkot lama untuk jalur-jalur yang lebih kecil. Karena Kota Malang ini kan ruas jalannya kecil-kecil (sempit),” katanya.
Dia juga menjelaskan konsep BTS di Kota Malang tidak akan meninggalkan pelaku usaha jasa transportasi maupun sopir angkot yang sudah ada. Caranya dengan mengangkat mereka menjadi sopir jika ada armada baru.
Dan memberikan fasilitas operasional yang ditanggung pemerintah seperti memberikan fasiltas AC, GPS dan komputer pada angkot yang sudah di upgrade.
“Dan mereka para sopir akan digaji sesuai UMR. Konsep kami seperti itu.” tegas pria yang sebelumnya menjabat Sekda Kabupaten Malang ini.
Setelah presentasi tersebut, diakui Wahyu, Direktorat Angkutan Jalan akan mempelajari seluruh kajian dan skema yang sudah diajukan Pemkot Malang.Dan akan menindaklanjutinya segera dengan melakukan kunjungan.
Hal Ini menurut Wahyu menjadi respons sangat baik diberikan oleh Kemenhub RI untuk merealiasikan skema transportasi publik dengan layanan BTS di Kota Malang.
“Nah setelah mempelajari kajiannya, beliau (jajaran direktorat angkutan jalan) berencana ke Kota Malang untuk berdiskusi dengan tim Pemkot Malang sebagai tindaklanjut pertemuan tadi (kemarin). Rencananya bulan depan,” tegas Wahyu.
Dia menambahkan, Pemkot Malang sudah siap dengan segala kajian dan apa-apa saja yang harus dipersiapkan jika dibutuhkan guna merealisaisikan skema BTS untuk transporasi publik di Kota Malang jika diminta Kemenhub RI.
Menambahkan, Kadishub Kota Malang R Widjaja Saleh Putra mengatakan optimismenya bahwa transportasi publik dengan layanan BTS bisa segera diwujudkan di Kota Malang. Karena Kota Malang menjadi salah satu daerah prioritas.
“Rencana ini (realisasi BTS untuk transportasi publik Kota Malang) sudah masuk di RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional). Jadi kami optimis bisa segera direalisasikan,” tegas Jaya sapaannya.
Ia mengatakan pasca presentasi di Kemenhub RI, pihaknya akan segera mempersiapkan lebih matang data dan kajian yang dibutuhkan. Dan juga akan kembali melakukan komunikasi dengan paguyuban organisasi angkutan darat Kota Malang hingga sopir- angkot yang ada di Kota Malang. (ica/van)