Malang Posco Media – Koboi jalanan di Kota Malang, kembali beraksi di Jalan Ahmad Yani Kecamatan Blimbing, Minggu (20/2) dini hari. Aksinya diketahui menyebabkan seorang pemuda berinisial MA, 18, warga Jalan Satria Barat Kelurahan Baleaejosari Kecamatan Blimbing terluka di bagian dada kiri.
Seorang saksi mata kejadian Budiono, 36, yang merupakan warga sekitar mengatakan, aksi pelaku tersebut diketahui sekitar pukul 03.00. Korban saat itu bersama dengan beberapa orang temannya, datang ke warung bakso miliknya untuk menanyakan apakah masih ada atau tidak.
“Saat itu, korban ini tanya ke saya, apakah baksonya masih ada. Setelah saya menjawab masih ada, pemuda ini keluar ke teman-temannya,” lanjutnya.
Korban ini diperkirakan datang bersama dengan tujuh orang temannya. Mengetahui itu, saksi mencoba menyiapkan barang dagangannya dengan mengecek isi dandang.
“Waktu itu, tiba-tiba korban ini berlari masuk ke warung saya dan langsung sembunyi di belakang punggung (saksi). Korban ini langsung disusul seorang laki-laki. Kemudian, datang seorang pria masuk ke warung sambil mengeluarkan pistol,” jelasnya.
Karena kaget, dirinya hanya diam mematung. Dan saat pria membawa pistol yang diduga merupakan air gun itu mendekat, saksi mencoba menenangkannya.
“Saya coba bilang ke laki-laki itu, wes mas wes mas (sudah mas sudah mas), untuk menenangkan. Tapi orang ini malah menembak lagi, ke arah korbannya ini. Suaranya seperti ctes ctes. Kedengarannya seperti dua kali, tapi saya sudah terlanjur takut,” ceritanya.
Setelah menembaki korban, pelaku langsung kabur. Bersama dengan teman perempuannya, pelaku yang diketahui mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Aerox hitam, kabur ke arah selatan.
“Setelah pelaku kabur, korban baru bilang kalau dirinya baru saja tertembak dan terluka di bagian dada kiri. Saya minta teman-temannya untuk diantar dulu ke rumah sakit,” lanjut Budiono.
Korban diduga mendapatkan luka tembak, saat sedang berada di luar warung bakso. Dirinya mengatakan tidak mengetahui apa duduk permasalahannya. Karena kejadian tersebut berlangsung cukup cepat.
Sementara itu saksi lain mengatakan, pihak kepolisian sudah mendatangi lokasi sekitar pukul 05.30. “Saat itu, saya mau bersih-bersih rumah. Saat keluar rumah, sudah ada dua mobil polisi dan beberapa sepeda motor. Saat saya tanya ke orang lain, katanya sedang mencari barang bukti,” ungkapnya. (rex/jon)