MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pemerintah Kota Malang akhirnya mengambil keputusan terhadap Lurah Madyopuro Sukendari yang sempat diprotes sejumlah warga. Selasa (24/5) kemarin di Balai Kota Malang, Wali Kota Malang Sutiaji melantik Sukendari dari posisi lurah Madyopuro digeser menjadi Kepala UPT Pengelolaan Prasarana Perhubungan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang.
Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji mengatakan bahwa mutasi itu tidak serta merta dilakukan karena memang membutuhkan waktu untuk proses dan prosedurnya. Akan tetapi terlepas dari kejelekan yang disebut banyak orang, tetap tidak dapat dipungkiri, Lurah Sukendari selama ini punya andil dan peran besar di wilayahnya.
“Bu Lurah Madyopuro juga punya nilai plus. Ketika kemarin ada kealotan dari pergeseran orang di Exit Tol (Madyopuro) itu kan peran besarnya Bu Lurah. Jadi hitungannya itu harus diakui. Makanya kemarin kita geser, kita tempatkan di Kepala UPT. Jadi kita hormati, jangan dilihat jeleknya, tapi (dilihat secara) komprehensif,” jelas Sutiaji kepada Malang Posco Media usai prosesi pengambilan sumpah jabatan.
Protes dan aspirasi masyarakat, tak dipungkiri Sutiaji juga menjadi pertimbangannya untuk menggeser Lurah Madyopuro. Diharapkan, dengan adanya penyegaran ini, pelayanan dan komunikasi dengan masyarakat bisa lebih baik.
“Satu sisi ada kejelakannya, ya tidak mungkin kalau tidak saya geser. Karena itu permintaan masyarakat. Berarti komunikasi nanti tidak bisa bagus. Cuma tidak bisa serta merta kemarin begitu, terus langsung kita (geser). Ini ada prosedurnya,” tutur Sutiaji.
Kini jabatan Lurah Madyopuro digantikan oleh Bambang Setiono. Sutiaji berharap permasalahan sebelumnya bisa menjadi pelajaran dan komunikasi serta hubungan kepada publik harus dilakukan secara optimal.
“Lurah itu adalah wali kota di tingkat kelurahan. Jadi program-program dari wali kota ya akan diterapkan di kelurahan. Komunikasi yang baik, jadi public relation harus ditata dengan baik. Mulutmu adalah harimau mu, lah sekarang itu juga tangan mu adalah harimau mu. Jadi bagaimana bisa mengendalikan emosi, bagaimana dia mempunyai komunikasi yang baik,” pesannya.
Terpisah, Juru Bicara Forum Suara Masyarakat Madyopuro Kam Mastur mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada Pemerintah Kota Malang, khususnya Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji karena telah menindaklanjuti aspirasi masyarakat. Selain itu ia juga sampaikan terima kasihnya kepada DPRD Kota Malang, khususnya Komisi A DPRD Kota Malang yang juga ikut mengawal permasalahan tersebut.
“Dengan adanya pejabat lurah yang baru di Madyopuro, masyarakat Madyopuro mengharapkan tentang kelancaran pelayanan publik dan pengayoman kepada masyarat Madyopuro oleh pejabat pejabat Madyopuro. Salam hormat kami kepada bapak Walikota Malang dan salam hormat kami kepada DPRD Kota Malang,” tandasnya. (ian/aim)