MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Geliat pergerakan masyarakat setelah menurunnya kasus Covid-19, membuat salah satu komunitas, Malang Photo Club (MPC) kembali menggelar pameran fotografi bertajuk Mata Emas 7 secara offline atau luring. Pameran yang dihelat di EJSC Bakorwil III Malang, Selasa (17/5) lalu hingga Minggu (22/5) mendatang ini menampilkan sejumlah foto karya anggota klub dengan tema bulanan yang diselenggarakan secara intern.
Ketua Pelaksana pameran, Hendrijanto menuturkan pihaknya sangat bersyukur kali ini dapat menggelar pameran secara offline.
“Namun ada beberapa agenda yang tetap kami gelar secara online lewat @www.malangphotoclub.id, sehingga memberi kesempatan bagi yang mungkin tidak dapat hadir di EJSC Bakorwil untuk tetap dapat menyaksikan acaranya,” ungkap Hendrijanto, Rabu (18/5) kemarin.
Hendrijanto menambahkan, pameran diawali langsung dengan pemberian award atau penghargaan untuk para pemenang yang telah mengikuti lomba foto selama setahun dengan tema bulanan yang berbeda-beda. Mulai street photography, landscape hingga makro.
“Tujuannya mengasah kemampuan dan kreativitas para anggota, sehingga punya kesempatan belajar bermacam-macam genre fotografi,” tukasnya.
Selain itu, lanjut dia, MPC yang tahun ini sudah berusia 67 tahun sengaja memberi apresiasi kepada para pemenang berupa trofi dengan nama para senior yang telah mendahului.
“Kelaziman dalam MPC memang selalu mengenang senior lewat penghargaan tersebut, karena bagaimanapun juga, para senior inilah yang memberi pondasi dalam memperkenalkan dunia fotografi di Malang,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Hendrijanto memaparkan, pameran ini juga diisi dengan Workshop Macro Photograpy bersama Monica Anantyowati, salah seorang seorang anggota MPC yang sudah dikenal sebagai pakar di bidang foto makro, serta ada pula Photographer Talk, atau bincang foto yang digelar secara offline dan online.
Pengunjung dapat menikmati pameran yang dimulai dari pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB setiap hari. Hendrijanto berharap pameran dan workshop ini dapat kembali menggairahkan dunia fotografi baik di Malang maupun luar Malang.
“Kami pun selalu siap berkolaborasi dengan komunitas-komunitas fotografi dari mana saja,” tandasnya. (ian/aim)