MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Di balik perannya sebagai Kepala Operasi UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang, Anang Yuwono sosok yang penuh inspirasi dan memiliki sisi unik. Di balik tanggung jawabnya yang besar, ia tetap meluangkan waktu untuk menikmati hobinya, seperti memancing, memelihara ikan, burung, dan ayam.
Baginya, hobi tersebut menjadi cara terbaik untuk melepas penat sekaligus mempererat hubungan dengan keluarga.
“Kalau di luar tugas pelayanan ke masyarakat, saya lebih suka memancing atau merawat hewan peliharaan. Itu momen saya untuk bersantai dan menghilangkan stres bersama keluarga,” ujar Anang.
Bahkan, anak-anaknya sering ikut serta saat ia memancing, menjadikannya waktu berkualitas yang sangat berharga. Namun, perjalanan hidup Anang tidaklah mudah. Ia tumbuh dari keluarga yang serba kekurangan.
“Dulu, saya berasal dari keluarga tidak mampu. Kami sering kekurangan, baik secara ekonomi maupun kebutuhan sehari-hari,” kenangnya.
Hal ini mendorongnya untuk mulai mencari penghasilan tambahan sejak usia muda. Anang tak segan bercerita tentang masa lalunya yang penuh perjuangan.
“Saya pernah jadi tukang semir sepatu, jual gorengan, bahkan jadi kenek bison. Semua saya lakukan untuk membantu keluarga,” katanya sambil tertawa kecil, mengenang masa-masa sulit yang kini menjadi pelajaran berharga.
Kecintaan Anang pada memancing dan merawat hewan peliharaan sudah tumbuh sejak kecil. Hobi ini menjadi pengingat baginya untuk tetap sederhana meski kini ia memegang jabatan penting.
“Mancing ikan, belut, pelihara ayam dan burung itu sudah dari kecil. Sekarang, saat ada waktu luang, saya selalu menyempatkan diri untuk keluarga, meskipun hanya sebentar,” tuturnya.
Anang memberikan apresiasi besar kepada Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) Kota Malang. Para relawan ini berperan penting dalam membantu tugas pemadam kebakaran, meskipun mereka tidak digaji dan sering harus mengeluarkan uang pribadi untuk mendukung operasional mereka.
“Saya sangat menghormati perjuangan teman-teman Redkar. Mereka adalah pahlawan yang tidak hanya berani, tetapi juga tulus mengabdi untuk masyarakat,” ucapnya.
Sebagai bentuk dukungan, Anang juga sering berbagi rezeki dengan para relawan. “Kalau ada rezeki lebih, saya senang berbagi. Semoga ini bisa sedikit meringankan beban mereka dan memberikan semangat untuk terus berjuang,” tambahnya. Ia berharap para relawan tetap semangat, jujur, dan terus berdedikasi dalam menjalankan tugas mulia mereka. (rex/aim)
