MALANG POSCO MEDIA-Perempuan tak hanya membangun fleksibilitas. Namun juga working culture, dan ownership mentality. Utamanya di lingkungan kerja. Itu penting demi pengembangan diri menjadi seorang pemimpin.
Hal tersebut terungkap dalam Talk Show Women’s Inspiring dan Women’s Talk, hari pertama gelaran Women’s Day Out (WDO) di UMM Dome, Sabtu (17/9) kemarin.
Women’s Day Out Beauty Fest 2022 bertaburan wanita inspiratif. Tidak hanya dari luar kota, wanita inspiratif asal Kota Malang pun ikut meramaikan. Gelaran ini juga dihiasi berbagai brand kecantikan. Memanjakan para wanita yang datang.
Salah satu yang menarik perhatian adalah kehadiran Griselda Agatha atau yang beken dikenal sebagai Gritte Agatha. Aktris, YouTuber sekaligus produser film pendek ibu kota ini khusus hadir menjadi moderator utama dalam Talk Show Women’s Inspiring dan Women’s Talk di hari pertama gelaran Women’s Day Out (WDO) di UMM Dome, Sabtu (17/9) kemarin.
Talkshow pembuka Women’s Inspiring langsung mengajak pengunjung menjelajahi materi pembahasan tentang self empowerment atau pengembangan diri wanita menjadi seorang pemimpin dan leader. Juga beserta tantangannya.
Talkshow menarik ini langsung menghadirkan Direktur Pemasaran dan Bisnis Properti WIKA Realty, Puspita Anggraeni dan Rektor Institut Teknologi dan Bisnis ASIA Malang, Risa Santoso.
Puspita Anggraeni mengungkapkan seorang perempuan perlu memiliki growth mindset atau pola pikir yang terus berkembang. Dengan itu, maka akan terus merasa percaya diri dan mau berkembang. Selalu mengikuti perkembangan juga selalu ingin bekerja lebih baik.
“Baik sebagai personal, perempuan harus bisa berdampak sehingga semua orang ikut merasakannya,” ujarnya.
Ditambahkan, sebagai leader atau pemimpin, perempuan punya keunikan dan tantangannya sendiri. Sebab lanjut perempuan yang sudah berkarir di WIKA sejak 16 tahun lalu ini, ada stigma yang menempel pada perempuan.
Misal ketika perempuan tegas, akan dibilang galak. Jika galak, akan dibilang judes. Terlebih ketika keras akan dinilai emosional oleh lingkungannya. Padahal semua perempuan akan berusaha tampil cantik di muka umum.
Maka, ia berpesan agar para perempuan tak hanya membangun fleksibilitas. Namun juga working culture, dan ownership mentality, utamanya di lingkungan kerja.
Sementara itu, Risa Santoso, sosok rektor termuda asal Malang ini menuturkan bahwa mereka yang masih duduk di bangku perkuliahan melihat banyak semangat perempuan yang tak kalah kuat dengan yang lain.
Ia melihat sosok perempuan banyak memiliki mindset mengejar pendidikan lebih tinggi. Tidak sedikit pula yang bekerja, menimba ilmu dan melakukan pekerjaan berat lainnya secara bersamaan.
“Tantangan teman-teman yang kuliah adalah bagaimana masih tetap bertanggungajawab meski ada fleksibilitas bagaimana kerjaan tetap beres, optimal,” terangnya.
Selain kedua sosok wanita inspiratif ini, tak kalah menarik perhatian adalah kehadiran tiga istri pejabat daerah Kabupaten Malang. Mereka tampil kompak saat menjadi pembicara dalam salah satu segmen Women’s Talk.
Yakni istri Bupati Malang, Hj Anis Zaidah Sanusi, istri Wakil Bupati Malang Hj Hanik Dwi Didik Gatot, dan istri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang Hj Hanik A. Wahyu Hidayat. Ketiganya bertemu dan diajak membahas isu-isu
yang dibahas dalam event kolaborasi Tugu Media Group dan Barrat Enterprise ini antara lain peran perempuan di balik kesuksesan suami beserta berbagai tantangannya hingga kiat-kiat menjaga mental health atau kesehatan mental agar tetap percaya diri.
Anis Zaidah Sanusi menuturkan tidak ada perubahan mendasar selama menemani perjalanan karir sang suami yang saat ini adalah orang nomor satu di Pemkab Malang itu.
Setelah mengarungi bahtera rumah tangga, ia menegaskan bahwa komitmen dan kerjasama antarsuami dan istri adalah salah satu kunci harmonisnya hubungan dan suksesnya karir pasangan.
“Kita mau apa, harus klir berdua. Kalau yang satu mau tapi yang satu lagi (pasangan) tidak, tidak akan jalan. Kalau saya (sebagai istri) setuju, harus ikut mendorong dan berpartisipasi dalam kerja keras suami. Itu namanya kerjasama. Kalau dilakukan secara ikhlas, tidak akan ada capeknya,” urainya.
Ditambahkan Hanik Dwi Didik Gatot bahwa perempuan sekaligus istri memiliki peran besar terhadap kesuksesan suami. Bahkan setelah mencapai satu tujuan, misal, suami diamanahi sebagai wakil bupati maka penting untuk turut serta menjaga nama baik suami dengan cara dan kemampuannya masing-masing.
Terlebih juga mampu menjaga porsi peran baik di sisi pekerjaan, dan sisi rumah tangga. Keduanya tambah dia, memang perlu didiskusikan sehingga akan seimbang.
Selain itu, berbagai bintang tamu Women’s Talk seperti Bunga Lenanta, Mila Dewanti, Tia Barrat hingga Nurika Santika. Wanita-wanita karir yang berhasil di bidangnya masing-masing.
Selain seru-seruan bersama wanita-wanita inspiratif, WDO juga menyuguhkan pengunjung dengan 30 lebih booth berisikan brand-brand kosmetik untuk memanjakan pengunjung yang datang.
Booth brand kosmetik seperti Ms Glow, Hana Sui, Implora, Inez, White Lab, Azarine, Wardah, Emina dan banyak lainnya menyuguhkan produk kecantikan menarik berkualitas dengan berbagai macam promo harga.
Dibuka mulai pukul 09.00 WIB di UMM Dome, Women’s Day Out Beauty Fest akan berlangsung hingga Minggu (18/9) hari ini. Akan ada pula hiburan musik dengan bintang tamu Yovie & Nuno dan juga Rizky Febian. (ica/van)