MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Aksi kericuhan mahasiswa luar Jawa terjadi di Jalan Bunga Vinolia, Kota Malang. Kericuhan tersebut terekam CCTV warga, Selasa (5/3) dini hari. “Kericuhan berawal dari penghuni salah satu rumah kos yang mengadakan pesta miras,” kata Ketua RW05 Jatimulyo, Sugianto.
Ia dan warga lainnya yang mengetahui peristiwa ini, mengatakan, usai pesta miras itulah, terjadi kesalahpahaman antarteman. Hingga akhirnya ricuh lalu merembet keluar rumah kos. Kericuhan terjadi hingga wilayah RT05. “Kejar-kejaran sampai ke jalan,” ujarnya. Karena kegaduhan itulah, warga pun terganggu.
Mereka keluar dari dalam rumah dan melihat aksi kejar-kejaran terus berlanjut hingga salah satu mahasiswa masuk ke salah satu rumah warga untuk bersembunyi. Warga pun berusaha menolong dengan melerai kericuhan. Namun, para mahasiswa yang berada dalam pengaruh minuman keras itu tak bisa dikendalikan.
Terus mengejar dan merangsek masuk ke rumah warga. “Bahkan ada yang melempar pintu rumah warga,” ujar Sugianto. Buntut kericuhan yang mengancam keselamatan warga, mereka pun memutuskan untuk menghubungi polisi. Dikonfirmasi peristiwa tersebut, Kapolsekta Lowokwaru, Kompol Anton Widodo membenarkannya.
“Kericuhan dipicu adanya pesta miras karena salah satu dari kelompok mahasiswa itu lulus ujian skripsi,” terangnya. Tak lama setelah adanya laporan warga, anggota Sabhara Polresta Malang Kota dan Polsekta Lowokwaru mengamankan delapan pelaku kericuhan. Mereka dibawa ke Polsekta Lowokwaru untuk dimintai keterangan.
Atas terjadinya kericuhan ini, Anton bekerjasama dengan kelurahan, kecamatan, serta ketua RT dan RW setempat memberikan pembinaan kepada penghuni kos. “Kami tegaskan, tidak ada kerugian materil, korban jiwa, maupun luka-luka dalam keributan tersebut,” tegasnya kepada Malang Posco Media. (mg1/mar)
