.
Thursday, December 12, 2024

Polda Aceh dan Papua Belajar Pelayanan Publik di Polresta Malang Kota

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Polresta Malang Kota kembali menjadi rujukan pengembangan pelayanan publik bagi Polri. Kali ini giliran perwakilan Polda Aceh dan Polda Papua yang belajar banyak hal seputar pelayanan publik di instansi yang dipimpin Kombes Pol Budi Hermanto itu, Kamis (29/8) siang.


Wakapolresta Malang Kota AKBP Adhitya Panji Anom mengatakan bahwa kunjungan ini adalah program belajar terkait inovasi oleh kedua Polda tersebut. Hal ini khususnya, agar pelayanan publik semakin optimal dan tentunya bisa mendapatkan predikan Pelayanan Prima dan WBBM.

Polresta Malang Kota
(MPM – REXY QOLBI)


“Mereka melaksanakan studi di sini, dengan pemaparan langsung terkait inovasi pelayanan di Polresta Malang Kota oleh Bapak Kapolresta, sebelumnya. Kemudian, para perwakilan dari masing-masing Polda ini juga melihat langsung pelaksanaannya di lapangan,” terangnya.


Sementara itu, Kabag RBP Rorena Polda Aceh AKBP Bramanti Agus Suyono mengaku kagum dengan beberapa inovasi Polresta Malang Kota. Bahkan pihaknya telah mencatat beberapa inovasi yang bisa diaplikasikan, dengan metode amati tiru modifikasi (ATM).

“Kami melakukan peningkatan kualitas pelayanan publik serta membangun Zona Integritas. Kami di sini melihat, bahwa Polresta Malang Kota sangat perhatian dengan kelompok rentan khususnya disabilitas. Terkadang ada yang merasa kesulitan, kalau di sini justru dipermudah,” bebernya.


Selain itu, ia mengatakan bahwa aplikasi Jogo Malang Presisi milik Polresta Malang Kota, juga sangat baik. Sebagai wujud quick response pelayanan Polri dalam berbagai aspek, menurutunya bisa saja diterapkan di wilayahnya nanti.


“Ini merupakan aplikasi yang sangat bagus. Kami menilai, bahwa aplikasi ini bisa membantu merespon kebutuhan masyarakat. Mulai dari faktor bencana alam hingga gangguan kamtibmas, ini sangat luar biasa,” ungkapnya.


Senada dengan hal itu, Kabagdalprogar Rorena Polda Papua AKBP Dicky Hermansyah Saragih mengatakan hasil dari studi banding tersebut akan dipelajari secara maksimal. Setelah itu, pihaknya akan menerapkan dengan menyesuaikan kondisi dan karakteristik wilayahnya masing-masing.


“Tentunya, hasil dari studi banding ini akan kami pelajari. Sehingga bisa kami terapkan dengan adanya sedikit modifikasi menyesuaikan kondisi dan karakteristik wilayah masing-masing Papua,” tandasnya.(rex/lim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img