MALANG POSCO MEDIA- Manajemen Malang Posco Media (MPM) sangat memperhatikan peningkatan kapasitas wartawan. Salah satunya mewajibkan sekaligus mengarahkan wartawannya ikut Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Kali ini saya Moch Rexy Qolbi Anura yang ngepos di liputan hukum dan kriminal dan rekan saya Kerisidianto yang bertugas di Kota Batu ditugaskan ikut UKW untuk jenjang Muda. Ini bukan sekadar ujian. Karena itu butuh persiapan. Kami ikut UKW Angkatan ke-51 PWI Jatim. Jumlah pesertanya 36 orang. Tempat penyelenggaraannya di Kampus IKIP Budi Utomo, Jumat (21/7) sampai Minggu (23/7) besok.
Kami harus tetap semangat mengikuti UKW. Selain itu menyiapkan diri, terutama kemampuan berjurnalistik. Apalagi peserta dituntut mengaplikasikan semua ketentuan dan teknis kejurnalistikan. Sesuai UU No 40 tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
Hal ini sejatinya sudah dilakukan dan dipedomani oleh setiap wartawan, saat terjun ke lapangan. Namun ikut UKW merupakan suatu keharusan bagi wartawan.
“Meskipun sudah terbiasa, rasanya tetap saja gugup. Takut, apa yang dipikirkan tidak selaras dengan yang dituliskan,” gumam saya di benak dan hati.
Hal ini juga menjadi pemicu semangat baru. Pasalnya UKW bisa menjadi pembuktian, bahwa pekerjaan sehari-hari yang kami lakukan, di bawah naungan Malang Posco Media, telah sesuai dengan UU Pers dan KEJ.
Tak berbeda dengan Rexi, saya Kerisdianto mulanya juga merasakan hal yang sama. Nervous. Padahal UKW masih dalam agenda TM dan Pra UKW. Ya namanya juga melewati ujian.
Tapi soal kerja-kerja jurnalistik, kami sudah terbiasa dengan segala kaidah etik pers yang harus dipedomani. Apalagi bagi jurnalis media cetak, hal tersebut sudah menjadi makanan sehari-hari.
Disisi lain, selama dua hari TM dan Pra UKW kami juga tidak boleh melupakan tugas keseharian kami. Ya, kami harus tetap mengirim berita ke redaksi. Jadi saya dan Rexy merasakan serunya dikejar-kejar rasa nervous dan deadline.
Tapi kami harus optimis bisa menyelesaikan UKW. Sehingga saya dan Rexy bisa dinyatakan kompeten dalam UKW jenjang Muda.
Pelaksanaan UKW Angkatan ke-51 PWI Jatim ini, juga turut mendapat dukungan dari berbagai pihak. Di antaranya Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto, Wali Kota Malang Drs H Sutiaji beserta Wawali Kota Malang Ir Sofyan Edi Jarwoko. Selain itu dukungan juga mengalir dari IKIP Budi Utomo, BPF Malang, Perumda Tirta Kanjuruhan, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), OJK Malang hingga Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Malang.
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto, mengingatkan bahwa dukungan yang diberikan Polresta Malang Kota adalah bentuk mendorong kebermanfaatan. Selain itu, ini merupakan dukungan pendidikan jurnalistik untuk semakin profesional, dalam menyajikan berita terkatual, akuntabel, terkini dan terpercaya.
“Ini adalah asas kebermanfaatan. Tidak perlu menjadi hebat, karena lebih penting menjadi bermanfaat,” tandas perwira Polri dengan tiga melati emas di pundakitu. (rex/eri/van)