MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Nahas menimpa Neng Fritta Kirana, 41, warga Jalan Simpang Dirgantara II Kota Malang. Ia tewas Rabu (8/11), setelah motor listrik Alva One, B 4187 EWA yang dikendarainya menabrak bus Handoyo di Jalan Raya Terusan Danau Kerinci, Kedoyo, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis.
Ia mengalami luka parah di kepala. Jenazahnya sendiri, langsung dibawa ambulans ke IKF RSSA Malang untuk divisum. Sedangkan kasus kecelakaan ini sendiri, ditangani anggota Unit Gakkum Satlantas Polres Malang. Polisi juga menyita bus Handoyo dan motor listrik milik korban untuk menjadi barang bukti.
Informasi yang dihimpun Malang Posco Media, sekitar pukul 07.00, motor listrik Alva One yang dikendarai Neng Fritta Kirana berjalan dari arah Utara ke Selatan. Namun, sampai di lokasi, dia berusaha mendahului bus Handoyo, AA 7158 OA yang dikemudikan Syamsudin, 50, warga Jalan Sultan Agung, Kecamatan Kepanjen.
Bus itu, berjalan searah di depannya. “Pengendara motor listrik Alva One, saat mendahului dari sebelah kiri tidak bisa menguasai setir sehingga terjadi kecelakaan atau tabrak samping di TKP dengan bus. Akibatnya korban terjatuh di aspal dengan keras,” terang Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruna kepada wartawan.
Kerasnya benturan kepala dengan aspal membuat korban meninggal dunia di lokasi kejadian. “Dari hasil olah TKP dan memeriksa saksi-saksi, sementara ini disimpulkan bila kecelakaan terjadi karena kurang hati-hatinya pengendara motor listrik Alva One , termasuk mendahului dari sebelah kiri bus,” urainya.
Joko, sapaannya juga menjelaskan, kerugian materi dalam kecelakaan itu sekitar Rp 500 ribu. Sutinem, 50, pedagang buah di dekat TKP mengaku mendengar suara benturan dari belakang lapak dagangannya. Sontak, ia bergegas ke jalan raya. Dilihatnya, korban sudah dalam posisi tengkurap mengeluarkan darah dari kepala.
“Suami saya langsung menutup menggunakan plastik warna putih sambil menunggu ambulan dan polisi,” ujarnya. Ia mengaku lemas melihat secara langsung kondisi korban. Dia baru kali pertama melihat langsung korban kecelakaan meninggal di tempat. Ditambahkan Sutinem, pada saat kejadian, kondisi arus lalu lintas sedang ramai. (den/mar)
