spot_img
Sunday, September 8, 2024
spot_img

Tantang Persis di Semifinal

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Singo Edan Pesta Gol  Permalukan Madura United


MALANG POSCO MEDIA-Tim Singo Edan Arema FC mengamuk demi mengamankan tiket ke semifinal Piala Presiden 2024. Madura United pun jadi korban karena harus menelan kekalahan telak 5-0 saat bertemu di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (26/7) kemarin. Arema FC pun dipastikan melaju ke empat besar dan bakal ditantang Persis di Stadion Manahan Solo. 

Sebelum laga, baik Arema FC maupun Madura United masih harus beradu untuk merebut tiket ke semifinal. Pasalnya, hingga matchday kedua, selain dua tim tersebut Persija juga masih berpeluang lolos.

Arema FC dan Madura United  bermain terbuka berburu gol pertama. Akan tetapi, selama 20 menit pertama jual beli serangan masih belum berujung gol.

Baru pada menit 23, Dalberto Luan Belo memecah kebuntuan Arema FC. Tendangannya sempat ditangkap penjaga gawang Dikri Yusron, namun tangkapan tersebut lepas dan kembali direbut Dalberto dan membuka keunggulan Arema FC.

Dalberto lantas menggandakan keunggulan di masa injury time. Tepatnya di menit 45+3, penyerang asal Brasil ini memanfaatkan tendangan sudut dari Wiliam Marcilio.

Arema FC pun unggul 2-0 saat jeda laga. Di babak kedua giliran Wiliam yang membuat gol. Pada menit 73, lewat tendangan jarak jauh dari sisi kiri serangan, ia melepaskan tendangan ke sudut yang jauh dari jangkauan kiper Madura United. 

Kombinasi Muhammad Rafli dan Dedik Setiawan yang diturunkan di pertengahan babak kedua, akhirnya juga turut menyumbangkan skor. Lewat asisst Rafli, striker Dedik Setiawan membuat gol pada menit 90.

Belum puas dengan empat gol, Arema FC menambah satu gol melalui Flabiobal Soares pada menit 92. Skor 5-0 pun dicatatkan oleh Arema FC.

Hasil ini mengantarkan Arema FC melaju ke babak semifinal yang akan berlangsung di Stadion Manahan Solo. Pelatih Arema FC Joel Cornelli pun bahagia dengan hasil tersebut. Ia lantas membeber bagaimana timnya bisa melalui laga terakhir dengan apik meskipun harus dihadapkan waktu recovery yang singkat.

Dia juga menilai seluruh taktikal dan strategi yang disiapkan berjalan dengan baik. “Jadi saat kami lawan Persija dan berakhir 2-2 kemarin, kami ingin mengganti pemain untuk laga lawan Madura. Sebab, dengan jarak beberapa hari, saya mau menyeimbangkan permainan di tim ini,” kata dia.

Hasilnya pun ampuh. Semua pemain dinilainya bagus, baik mereka yang berada di starting eleven maupun di bench siap bertanding. Salah satu bukti, saat nyaris seluruh pemain diganti dan hanya mempertahankan tiga pemain inti, mereka yang turun dari bench bisa membuat tim tetap balance dan menambah  dua gol di menit-menit akhir.

“Semua pemain, baik tim inti maupun cadangan siap bertanding. Saya bersyukur kami bisa menang 5-0,” terangnya.

Padahal  pria asal Brasil ini menyadari bila jeda pendek pada turnamen pra musim. Sehingga, mereka harus pandai mengatur tim agar tetap dalam performa bagus.

“Jadi turnamen ini memiliki waktu yang cukup sulit untuk mengatur recovery pemain. Tapi alhamdulillah tidak ada satu pun pemain yang cedera. Insya Allah kami akan mencoba yang terbaik untuk tampil di semifinal,” jelas dia sesuai dengan yang diterjemahkan oleh penerjemah tim Claudio de Jesus.

Sementara itu, pelatih Madura United Widodo Cahyono Putro mengakui kekalahan timnya. Ada beberapa hal yang menjadi catatan tim pelatih dan itu telah disampaikan ke pemain sejak sebelum laga.

“Kami akui kami kalah. Dan saya sudah bicara kepada pemain sebelum pertandingan. Dalam kondisi capek, pemain harus berhati-hati untuk bermain. Karena kalau keadaan capek itu keseimbangan atau yang lain pasti terganggu. Terbukti, Haudi cedera,  mudah-mudahan tidak apa-apa,” jelasnya.

“Pemain kami, terus terang saja kecapekan. Selain itu kami akan evaluasi untuk menatap liga,” sambung dia.

Ia pun menyampaikan, bila setelah kekalahan kemarin dan membuat Madura United tersingkir,  bukan akhir dari segalanya. “Tapi ini persiapan, disamping itu setiap pertandingan harus kita tanamkan fighting spirit,” tandasnya.

Dengan hasil kemarin, Arema FC dipastikan keluar sebagai juara Grup B. Pasalnya, di laga kedua Persija Jakarta tak bisa memenangi laga lawan Bali United dan justru kalah telak 0-3. Persija pun sebagai runner up akan menghadapi Borneo FC, juara Grup A pada Selasa (30/7) pekan depan. Sedangkan Arema FC bertemu Persis Solo sehari kemudian atau Rabu (31/7) pekan depan. Semua laga bakal berlangsung di Stadion Manahan Solo. (ley/van)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img