MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Jalur tengkorak jalan raya Kebonagung, Kecamatan Pakisaji kembali memakan korban. Senin (9/9), Crista Maharani Puspita Dewi, 18, warga Dusun Sonosari, Desa Kebonagung, Pakisaji menjadi korban keganasan jalan raya itu. Ia tewas setelah motornya berserempetan dengan truk.
Informasi yang dihimpun Malang Posco Media, saat itu korban yang mengendarai motor Honda Scoopy, N 5862 EGJ melaju dari arah Selatan menuju Utara. Kecepatan motor yang dipacu alumnus salah satu SMK Negeri di Kota Malang ini tidak kencang. “Kecepatan sedang,” tegas Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruno.
Sampai di lokasi kejadian, perwira Polri ini menyebutkan bila korban hendak mendahului truk gandeng bermuatan tebu yang disupiri Supomo, 63, warga Dusun/Desa Pamotan, Kecamatan Dampit yang melaju di depannya. “Dari saksi-saksi yang diperiksa, korban berusaha menyalip dari sebelah kiri,” lanjutnya.
“Saat korban menyalip truk gandengan muatan tebu dari sisi sebelah kiri, diduga ia kemudian terserempet bak belakang gandengan truk. Setelah terserempet truk tersebut, korban terjatuh dari motornya,” terang Joko Taruno. Bruak! Warga sekitar lokasi yang mendengar suara kencang itu menoleh dan melihat korban sudah tergeletak di aspal.
Mereka kemudian berusaha menolong. Namun melihat korban sudah tidak bergerak, warga memilih untuk melaporkan kecelakaan ini ke Unit Gakkum Satlantas Polres Malang dan markas PMI Kabupaten Malang untuk meminta bantuan. Mereka melihat korban sudah terluka parah di kepala. Sementara motornya tergeletak tidak jauh.
Masih dilanjutkan Joko Taruno, pihaknya yang datang kemudian melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah korban bersama PMI Kabupaten Malang ke RSUD Kanjuruhan untuk divisum. “Truk dan motor yang terlibat kecelakaan ini, kami amankan di Unit Gakkum untuk barang bukti,” tutupnya kepada wartawan. (mar)