MALANG POSCO MEDIA- Bagi Bilqis Almeyda, motor custom sudah menjadi kesenangan yang tak bisa ditinggalkan. Dirinya merasa bebas berkarya dan berekspresi, nemambah teman dan koneksi. Meski sesekali stigma menghampiri, ia tetap menggeluti dunianya asalkan itu positif.
“Mungkin ada beberapa stigma atau omongan orang. Seperti dibilang motor anehlah. Motor gak jelaslah dan sebagainya. Tapi aku cuek aja, karena apa yang dilakukan bukan hal yang negatif kok,” katanya.
Hobi mahal juga kerap dicap pada kegiatan yang dilakukannya itu. Namun, ia memahami persepsi orang pasti beragam. Terlebih tak semua paham mengenai motor custom. Baginya hobi adalah hobi, sesuatu yang kalau sudah menjadi hal yang disukai sulit berhenti.
“Namanya hobi apa saja dibelain. Orang berusaha mewujudkan apa yang diinginkannya,” kata perempuan yang tinggal di Jodipan ini.
Dukungan dari teman-temannya yang menguatkan. Keluarga juga tak ada larangan selama tak merugikan. “Selama itu nyaman aku jalananin, kita juga tak bisa ngontrol pemikiran masyarakat apapun itu, meski ada orang tidak suka, Cuek aja,” tambahnya.
Menurut dia, generasi muda harus punya hobi yang bisa dijadikan ajang ekspresi. Lebih-lebih bisa menghindarkan dari hal negatif dan kenakalan remaja. Ia berpesan, lakukan apapun yang disenangi selama positif.
“Bahkan bisa jadi diri sendiri lebih ekspresif, mengesampingkan beban. Selama kegiatan positif apapun yang dilakukan silakan. Jangan lupa berharap agar diperlancar sama Tuhan. Kita yang masih muda, jalan kita masih panjang,” pesannya. (tyo/van)
