MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Janji pemerintah memberikan insentif kepada guru dan tenaga kependidikan (GTK) Non ASN tidak hanya isapan jempol. Kemarin, di Pendopo Agung Kabupaten Malang, insentif GTK non ASN ini mulai dicairkan. Bupati Malang, HM Sanusi menyerahkannya secara simbolis.
Dalam sambutannya, Sanusi mengatakan insentif GTK ini diberikan mulai dari jenjang PAUD, SD, SMP, dan pendidikan non formal, serta Pendidik dan Tenaga Kependidikan Tidak Tetap (PTK-TT) pada SD dan SMP Negeri se-Kabupaten Malang.
“Insentif yang diberikan ini merupakan bentuk perhatian Pemkab Malang kepada para GTK, pendidikan non formal, serta PTK-TT SD dan SMP Negeri se-Kabupaten Malang. Selain untuk menambah penghasilan, sekaligus dapat memberikan dampak pada meningkatnya kualitas pendidikan,” ungkapnya.
Dia menambahkan, bahwa kualitas pendidikan dapat tercapai jika proses pembelajaran berkualitas yang ditopang oleh guru yang profesional. “Saya berharap, semua mengimbangi pula dengan perubahan paradigma dalam mengajar dan mengelola pendidikan wajib yang lebih profesional,” terangnya.
Menurut dia, selayaknya dana bantuan yang diterima, dapat dimanfaatkan dan diinvestasikan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme sebagai tenaga pendidik. Dia juga menekankan kepada seluruh jajaran pendidikan untuk melaksanakan fungsi pendidikan secara optimal dalam memberikan bekal yang komprehensif bagi siswa-siswi. (ira/mar)
