(Dokumen SAR Malang Raya for MPM)
Seorang pemuda asal Kedungboto, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan bernama Mukhammad Agung Firmansyah (25), ditemukan selamat setelah tersesat saat mencari pesawat tanpa awak (drone) jatuh di wilayah Budugasu, Gunungrejo, Singosari pada Minggu pagi (30/7).
MALANG POSCO MEDIA, MALANG-Seorang pemuda asal Kedungboto, Kecamatam Beji, Kabupaten Pasuruan bernama Mukhammad Agung Firmansyah (25), tersesat saat mencari pesawat tanpa awak (drone) di wilayah Budugasu, Gunungrejo, Singosari, Minggu pagi (30/7). Dia dilaporkan hilang ketika mencari keberadaan drone yang dikendalikannya jatuh di sekitar lokasi. Beruntung, ia berhasil ditemukan selamat meski dapam kondisi fisik yang lemas.
Menurut informasi yang dihimpun dari relawan Malang Raya, pemuda tersebut merupakan penerbang pesawat tanpa awak (drone) yang saat itu sedang mencari lokasi untuk mengambil video. Dia bersama rekannya mendatangi wilayah Puncak Budugasu untuk menerbangkan drone.
Anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Singosari Mardiono menjelaskan, penerbang drone tersebut menghilang diduga tersesat saat mencari drone yang semula dikendalikannya jatuh. Informasi korban tersesat diketahui dejak pukul 8.15 WIB.
“Korban bermaksud mau ambil drone yang jatuh. Temannya menyampaikan kalau rekannya nyasar. Lokasinya di dekat batu-batuan. Akhirnya minta tolong orang di sekitar lokasi,” urai Mardiono saat dikonfirmasi Malang Posco Media, Minggu siang (30/7).
Polsek Singosari akhirnya mendapat informasi tersebut lalu melakukan pencarian bersama relawan dan tim Tahura serta Perhutani. Rekan korban akhirnya dimintai keterangan dan menjelaskan kronologi hilangnya korban. Proses pencarian pun dilakukan menyisir beberapa tempat, termasuk lembah di sekitar Budugasu hingga ke Kebun Teh Wonosari, Lawang.
“Proses pencarian warga yang diduga tersesat dilakukan personel Polsek Singosari, Perhutani dan relawan Tahura dan PMI,” urai Mardiono.
Saat sebelum hilang, diketahui pria yang bertinggi badan 180 sentimeter itu mengenakan jaket merah dan celana hitam.
Kapolsek Singosari Kompol Ahmad Robial mengatakan, Agung Firmansyah akhirnya ditemukan setelah pencarian dibantu oleh warga setempat. Yakni sekitar pukul 11.45 WIB, korban ditemukan. Korban masih mengenakan celana hitam dan kaos merah, sementara jaket diikatkan di pinggang.
“Akhirnya sudah ditemukan warga, didampingi Kepala Dusun Toyomarto, Singosari. Lalu dievakuasi,” terang Robial, terpisah.
Kapolsek yang disapa Robi itu menuturkan, korban lalu dievakuasi sementara ke Pos Puncak Budugasu untuk bisa beristirahat dan mendapatkan sedikit asupan.
“Korban ditemukan dalam kondisi tubuh yang lemas akibat kurang makan dan minum, serta pengaruh suhu panas lokasi,” tambah Robial.(tyo/jon)
