MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Penggawa Arema FC terus mendapatkan reminder jelang derbi Jatim melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10) lusa. Motivasi pun diberikan dengan beragam cara, agar Alfarizi dkk diminta tetap fokus pada tujuan untuk mendapatkan hasil maksimal dan terhindar dari malu untuk ketiga kalinya di kandang sendiri. Setelah sebelumnya takluk dari Persija dan Persib Bandung dalam dua laga home terakhir.
Arema FC memang dihadapkan dengan laga big match dan lawan tangguh beruntun di tiga laga home, termasuk lawan Persebaya Sabtu nanti. Dua laga hasilnya tim Singo Edan tumbang 0-1 dan hal tersebut pantang terulang. Sekalipun, satu kekalahan di home terjadi ketika tim masih ditangani Eduardo Almeida.
“Kami tak boleh membuat kesalahan lagi. Kami sudah hilang tiga poin di kandang dan tak bisa lagi itu terjadi,” ujar Pelatih Arema FC Javier Roca.
Menurutnya, sebagai tim yang berstatus tuan rumah, sudah sepatutnya timnya lebih unggul. Ia menyebut Arema FC harus bersuara lebih kencang ketimbang tim tamu. Artinya, ia mau anak asuhnya yang dominan dan mendapatkan kemenangan.
“Kami akan bermain di kandang sebagai tuan rumah. Makanya suara kita harus lebih kencang,” sebutnya.
Penggawa Arema FC pun kini dipersiapkan sebaik mungkin untuk menaklukkan tantangan di laga big match ketiga beruntun ini. Meskipun ia tak mau menganggap satu laga tertentu spesial karena setiap laga pasti memiliki tantangan tersendiri.
“Sebenarnya buat saya setiap laga itu tantangan. Sekarang, tantangan paling besar, apa yg kita latihkan berhari-hari, bisa dijalankan di pertandingan untuk bisa dapat hasil yang terbaik, menang di pertandingan. Tak ada yang spesial, tantangan itu pasti ada di semua pertandingan,” jelas dia.
Pria yang pernah membela Persebaya ini mengakui, jika membuat pemain tampil dan mendapatkan hasil maksimal adalah tantangan. “Tantangan di latihan saya punya. Saya harus perbaiki permainan biar mereka tampil lebih maksimal. Tantangan itu dimana-mana, apalagi di depan publik sendiri,” tambah dia.
Sementara itu, Manajer Arema FC Ali Rifki mengatakan, timnya pasti mau kemenangan. Penggawa Singo Edan tak ingin kalah apalagi dalam laga derbi. Oleh sebab itu, sebagai manajamen pihaknya juga memiliki cara tersendiri memotivasi.
“Terhadap pemain, kami pasti selalu ada motivasi tersendiri. Motivasinya bagaimana atau seperti apa, pasti tak bisa saya sampaikan (terbuka), saya sampaikan ke pemain,” paparnya.
Ia pun tak perlu mengkhawatirkan bonus. Ditegaskannya, bila masalah tersebut sudah ada aturan tersendiri di tim. Tentunya, apabila menang apalagi melihat lawan Persebaya, pasti sudah dipersiapkan.
“Kalau bonus sudah sering saya sampaikan, ada aturan terkait bonus ke pemain. Tapi kan tidak bisa kita sampaikan (ke publik),” tambah dia.
Selain itu, salah cara yang dilakukan Ali Rifki pada pemainnya adalah countdown atau menghitung hari pertandingan. Ia tak segan mencolek seluruh pemainnya melalui postingan di media sosialnya.
“H-3 Big Match, Ayo kudu Nganem,” tulis Ali Rifki dalam unggahan story Instagramnya yang menandani hampir seluruh pemain Arema FC. Hal ini, bisa langsung mengingatkan pemain, agar mempersiapkan diri sebaik mungkin, mewujudkan target kemenangan yang diinginkan oleh seluruh tim dan juga pendukungnya, Aremania. (ley/bua)
