Malang Posco Media – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi salah satu partai yang melakukan pengajuan bacaleg di hari terakhir pendaftaran. Di Kabupaten Malang, PPP mengusung Bacaleg yang lebih banyak didominasi perempuan, mereka juga mengunggulkan milenial dan akademisi.
Ketua DPC PPP Kabupaten Malang Ahmad Daniyal mengatakan, sebagai peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, PPP bermaksud memaksimalkan sisa waktu yang ada untuk menggaet bacaleg terbaik. Di mana nantinya akan dipertaruhkan perwakilan nya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang.
“Kami ambil tanggal 14 karena pemilu-nya nanti juga tanggal 14. Terus yabg kedua saya kemarin dibisiki oleh sekretaris saya tanggal 14 hari baik,” kata Daniyal.
Daniyal menyebut, ada 47 nama yang diusung PPP sebagai bacaleg DPRD Kabupaten Malang. “Kenapa kok tidak lengkap (sesuai jumlah kursi sebanyak 50), saya sudah maksimal dan sebagai Ketua saya berharap daftar bacaleg ini bukan daftar Kartu Keluarga. Saya tidak mau di bacaleg saya ini ada yang isinya mulai nenek, kakek, bapak, ibu, anak dimasukkan semua,” jelasnya.
Bagi Daniyal, ketimbang merekrut satu silsilah keluarga yang sama, DPC PPP Kabupaten Malang lebih memilih untuk menggandeng kalangan milenial dan akademisi. Menurutnya, PPP berupaya merekrut caleg yang potensial.
“Bahkan kami memberdayakan perempuan juga kepada para milineal. Kemudian banyak para akademisi mahasiswa yang ikut meramaikan kontestasi Pemilu 2024 lewat PPP, dan kebanyakan perempuan,” terangnya.
Daniyal menyebut, dari 47 nama bacaleg yang diusung DPC PPP Kabupaten Malang dalam kontestasi Pemilu 2024. Lebih dari separonya merupakan kalangan perempuan. Yakni laki-laki 22 orang dan yang perempuan 25 orang.
Banyaknya kalangan perempuan yang diusung DPC PPP Kabupaten Malang tersebut telah sesuai dengan instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Terkait target, ia menyebut mengalami peningkatan dari capaian Pemilihan Legislatif (Pileg) sebelumnya.
“Tentang target, kami per dapil (daerah pemilihan) satu kursi. Jadi saya tidak muluk-muluk, yang penting bagi PPP nanti bisa bertambah. Tapi kalau bisa setiap dapil satu kursi dan menghasilkan anggota dewan yang amanah,” tukasnya. (tyo/bua)