spot_img
Sunday, July 7, 2024
spot_img

Disnaker Bantu Kepulangan Jenazah Erik Kurniawan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang terus melakukan koordinasi dengan Disnakertrans Provinsi Jatim dan KBRI di Tokyo, terkait pemulangan jenazah Erik Kurniawan.

“Sampai saat ini belum ada informasi  lebih lanjut untuk pemulangan jenazah. Kabar dari KBRI Tokyo, mereka juga menunggu surat otopsi dari kepolisian Jepang,” kata Kabid Penempatan Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang Tri Darmawan,S.Kom. 

Tri mengatakan pemulangan jenazah PMI akan dapat diproses setelah surat otopsi dikeluarkan. “Jadi pihak KBRI yang ada di Tokyo saat ini terus memantau perkembangan. Harapannya bisa cepat, sehingga jenazah dapat dibawa pulang ke Malang juga dengan cepat,’’ ungkapnya.

Sementara itu, Tri juga menjelaskan jika dalam penelusuran data yang dilakukan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang, surat lamaran Erik Kurniawan sebagai PMI tercatat di SISKOP2MI. Dalam keterangan lamaran itu, Erik mendaftar secara personal atau perorangan melalui BP2MI Yogyakarta dengan ID registrasi nomor 123041. 

Di Jepang dia bekerja di NIKKOH SEISAKUSYO CO.,LTD. Dari surat lamaran itu juga tercatat, Erik bekerja selama satu tahun sejak 20-07-2023.  “Jika daftar personal, lewat BP2MI Yogyakarta, maka sudah masuk database. Itu sudah di luar kewenangan Disnaker. Kami terus komunikasi, dengan harapan jenazah Erik cepat dipulangkan,’’ katanya.

Lantaran berangkat secara perseorangan saat bekerja, maka dimungkinkan pemulangan jenazah Erik  ditanggung oleh BPJS Ketenagakerjaan.  Ini sesuai dengan surat lamaran, salah satunya menuliskan jaminan sosial selama yang bersangkutan di penempatan kerja.

Seperti diberitakan sebelumnya, Erik Kurniawan meninggal dunia di Pantai Nomineagari, Ishikawa, Jepang, Sabtu (29/6) lalu. Erik adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Dusun Ngramban, Desa Banturejo Kecamatan Ngantang. Dia meninggal akibat tenggelam. Kabar meninggalnya Erik ini cukup ramai di media sosial. (ira/mar)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img