MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Pemkot Batu bakal segera meningkatkan akses jalan menuju Paralayang Gunung Banyak. Tujuannya agar salah satu destinasi wisata dirgantara terbaik di Indonesia tersebut akan lebih sering digunakan sebagai event paralayang tingkat nasional hingga internasional.
“Hasil dari evaluasi kami saat menyelenggarakan event paralayang, kami melihat akses jalan menuju Paralayang Gunung Banyak masih terlalu jauh. Sehingga atlet maupun wisatawan harus memutar melewati Pujon untuk bisa naik ke take off Gunung Banyak,” ujar Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai kepada Malang Posco Media.
Dengan permasalahan tersebut, pihaknya meminta OPD terkait segera mengusulkan peningkatan akses jalan tembus menuju paralayang. Termasuk jalur khusus untuk para atlet juga akan disiapkan.
“Kami sudah sampaikan itu ke Perhutani sebagai pemangku wilayah. Hasilnya Perhutani sangat wellcome. Mereka sangat terbuka dan menganggap salah satu cara menghidupkan potensi Perhutani adalah bekerjasama dengan pemerintah daerah melalui peningkatkan infrastruktur,” bebernya.
Lebih lanjut, akses jalan tembus menuju paralayang dirasa sangat penting. Selain untuk mempercepat atlet dan wisatawan tiba di lokasi take off atau wisata. Juga akan mempermudah akses sehingga dapat mendukung peningkatan wisatawan ke paralayang dan lebih seringnya event paralayang digelar di Kota Batu.
“Memang akses jalan tembus menuju paralayang sudah ada. Namun jalurnya masih berupa tanah. Pembukaan akses tersebut telah dilakukan beberapa tahun lalu. Sekarang saya minta agar OPD terkait mengusulkan untuk dilakukan peningkatkan berupa pengerasan jalan,” paparnya.
Sementara itu, Kepala DPUPR Kota Batu Alfi Nurhidayat menambahkan sesuai petunjuk Pj Wali Kota pihaknya akan melanjutkan proses pembuatan jalan tembus tersebut. Paling cepat ia akan mengusulkan peningkatan jalan di PAK 2024.
“Sifatnya kami tidak melakukan pembangunan jalan baru. Namun kita akan meneruskan apa yang telah dimulai sebelumnya. Dulu pernah kami lakukan pembukaan jalan baru. Dari perbatasan Kota Batu ke Kabupaten Malang. Tepatnya di atas Bukit Klemuk dan tembus langsung di bawah paralayang,” terangnya.
Ketua PII Kota Batu ini menyampaikan jika sebelumnya pihaknya telah melakukan penataan lahan dan jalan. Dengan begitu DPUPR tinggal melanjutkan dengan pengerasan dan pembuatan jembatan.
Akses jalan tembus Paralayang Gunung Banyak memiliki jarak sekitar 500 meter dan lebar 7 meter. Jalan tersebut melewati Dusun Songgoriti-Klemuk-Grand Pujon View-akses baru (wilayah Perhutani)-loket Paralayang.
“Sesegera mungkin kami akan lakukan review ulang dari perencanaan sebelumnya dan apa yang sudah dibangun sebelumnya di PAK. Kemudian ditindaklanjuti menjadi jalan tembus dan bisa difungsikan di tahun 2025,” pungkasnya. (eri/lim)
