Malang Posco Media – Sejak seminggu lalu, Hawai Group memasang lighting panel atau lampu menari di besi – besi yang terpasang di atas jembatan Jalan Jaksa Agung (Jagung Suprapto) Kota Malang. Pemasangan tersebut, ternyata membuat masyarakat antusias untuk selfie, dengan latar belakang lampu yang berwarna warni ini.
Dirut Hawai Group, Bambang Judo Utomo memaparkan, pemasangan lampu menari ini, juga untuk mendukung program Pemkot Malang membesarkan daya tarik Kayutangan Heritage. “Bisa dikatakan, lampu menari atau biasa disebut lampu joget ini, merupakan pintu gerbang masyarakat yang akan ke Kayutangan Heritage,” ungkapnya.
“Kontribusi ini, bukan untuk Hawai Group, melainkan untuk masyarakat semua. Pemerintah Kota Malang bersinergi dengan pengusaha untuk memajukan kota. Agar Kota Malang makin meriah,” tambah Bambang, sapaan akrabnya. Dia menjelaskan, konsep lampu menari ini mirip dengan yang ada di Malang Night Paradise.
“Lampunya akan menari menyesuaikan dengan irama musik yang ada. Saat ini, masih musik Barat. Menyala mulai pukul 18.00 sampai 24.00,” terang mantan perwira Korem 083/Baladhika Jaya itu. Dikatakan Bambang lagi, lampu menari ini, memang dipasang berkaitan pula dengan HUT Kemerdekaan ke 77 RI.
“Kita berharap agar tetap terpasang selamanya karena apapun demi kemajuan kota. Malang biar lebih meriah. Pemasangannya pun sudah mengikuti aturan dan taat pajak. Syukur – syukur dibebaskan. Apapun lampu menari ini, sekarang sudah menjadi spot foto menarik. Artinya, sudah sangat sinkron dengan kegiatan Pemkot Malang,” tutupnya.
Sementara itu, memeriahkan HUT Kemerdekaan ke 77 RI, Hawai Group juga menggelar seremoni upacara 17 Agustus tepat pukul 10.00 di area Tsunami. Selain itu, berbagai lomba bercorak ‘pitulasan’ juga diadakan di sana untuk pengunjung Hawai Group. Mulai balap karung, pukul bantal di atas air dan sebagainya. (mar)
