.
Thursday, December 12, 2024

Jalur Karangkates–Pantai Modangan Segera Tuntas

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Perjuangan Pemkab Malang mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat untuk pembangunan infrastruktur, tidak sia-sia. Itu terbukti dengan pekerjaan pembangunan jalan koridor Karangkates – Pantai Modangan yang saat ini sedang dilaksanakan.

Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, Khairul Isnaidi Kusuma ST, MT menjelaskan pembangunan jalan koridor Karangkates- Pantai Modangan merupakan Inpres Jalan Daerah (IJD) dari Kementerian PUPR. Semua anggaran pembangunan jalan didanai APBN. Nilainya mencapai Rp 37,29 miliar.

“Pembangunan jalan ini diawali dari usulan Pemkab Malang melalui Bupati Malang bersama Dinas PU Bina Marga ke Pemerintah Pusat tahun lalu. Alhamdulillah, usulan kami diterima. Jalan Koridor Karangkates – Pantai Modangan dibangun melalui IJD dari Kementerian PUPR,” katanya.

Dia menguraikan pembangunan jalan ini sedang dikebut pengerjaannya. Targetnya akhir tahun 2023, pembangunan jalan koridor Karangkates – Pantai Modangan dengan panjang  21,1 kilometer tersebut tuntas. “Pembangunan mulai pertengahan September. Saat ini sudah lebih 60 persen. Terus dikebut. Sehingga akhir tahun selesai,” tambahnya.

Pak Ong, begitu Khairul akrab disapa menjelaskan pembangunan jalan koridor Karangkates –Pantai Modangan dibagi dalam tiga segmen. Segmen pertama Karangkates – Kalipare 8,475 Kilometer, segmen kedua Donomulyo – Wates 4,4 kilometer dan segmen ketiga Sumberoto – Pantai Modangan sepanjang 8,535 kilometer.

“Pembangunannya tidak dilakukan bersamaan. Yang dibangun pertama adalah segmen Jalan Karangkates – Kalipare dan segmen tiga Sumberoto – Pantai Modangan,’’ tambahnya. Dia menyebutkan, sementara segmen dua yaitu Kalipare – Donomulyo saat ini sedang proses penyelesaian lahan.

Dia juga menguraikan pekerjaan pembangunan jalan ini tidak hanya perbaikan saja. Tapi juga peningkatan jalan. Masing-masing sisi jalan dilebarkan satu meter. “Sekarang ini dilakukan pengecoran untuk sisi kiri dan kanan jalan. Setelah itu baru dilakukan pengaspalan,” tambah mantan Plt Kepala Dinas PU Sumber Daya Air (SDA) Kabupaten Malang ini. (ira/mar)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img