spot_img
Thursday, May 2, 2024
spot_img

Kucurkan Anggaran Infrastruktur Rp 10 Miliar untuk Kecamatan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Setiap kecamatan di Kabupaten Malang akan mendapatkan anggaran Rp 10 miliar untuk pembangunan infrastruktur di seluruh desa se-Kabupaten Malang. Anggaran ini muncul setelah banyak kepala desa menghendaki adanya pemerataan pembangunan.

Ini disampaikan Bupati Malang, HM Sanusi saat kegiatan halal bi halal dengan kepala desa se-Kecamatan Pakis, Singosari dan Lawang di Pendopo Balai Desa Saptorenggo, Pakis, Kamis (18/4) siang. “Usulan dari kepala desa kami tampung. APBD tahun 2025 Kabupaten Malang, semua kecamatan mendapatkan anggaran sama,” katanya.

Namun, pembagian setiap desa dari anggaran Rp 10 miliar tersebut tidak sama. “Tetap ada yang prioritas,” katanya. Dia menyontohkan, jika di kecamatan A, ada jalan atau jembatan rusak yang mendesak harus diperbaiki, maka anggaran itu lebih dulu digunakan untuk perbaikan itu.

“Baru sisanya dibagi kepada masing-masing desa. Itupun tidak sama untuk setiap desanya,’’ tegasnya. Mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang ini juga menyebutkan bahwa Kabupaten Malang memiliki anggaran Rp 400 miliar untuk infrastruktur yang akan dibagi untuk 33 kecamatan.

“Dibagi rata 33 kecamatan, maka dibutuhkan Rp 330 miliar untuk pembangunan infrastruktur di masing-masing kecamatan,” paparnya. Sanusi meminta kepada seluruh kepala desa mulai saat ini melakukan pendataan terkait jalan maupun jembatan yang harus dibenahi. Bahkan ia juga meminta kecamatan menuliskan pembangunan infrastruktur yang prioritas.

“Nanti kecamatan bisa menuliskan dibanner, di taruh depan kantor. Program apa saja yang dibenahi dengan anggaran Rp 10 miliar yang akan diterima. Sehingga semuanya jelas dan transparan,” ungkapnya.

Sanusi juga meminta Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, Khairul Isnaidi Kusuma untuk mencatat seluruh permintaan kepala desa terkait pembangunan infrastruktur di desa-desa se Kabupaten Malang. “Jika tidak respon, langsung telepon saya,” ujarnya. Pria asal Gondanglegi ini juga menjaring aspirasi para kepala desa. (ira/mar)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img