spot_img
Tuesday, September 17, 2024
spot_img

Sayonara Juara

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Arema FC resmi tereliminasi dari persaingan perebutan gelar BRI Liga 1 2021/2022. Tim Singo Edan dipastikan harus mengubur ambisi juara usai kalah di pekan  31 kala melawan Bali United di Stadion Gelora I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Selasa (15/3) tadi malam.

Takluk 1-2, Alfarizi dkk kini tercecer di posisi 5 dan tertinggal 11 poin dari Serdadu Tridatu. Arema FC dipastikan tak bisa mengejar poin Bali United karena menyisakan tiga laga. Bila memenangkan semua pertandingan, maksimal poin tim asuhan Eduardo Almeida tersebut hanya 67. Bahkan kini peluang merebut posisi runner up pun berat selepas dikalahkan Bali United.

Dalam laga tadi malam, Arema FC sempat unggul 1-0 melalui penalti Carlos Fortes di menit 33, setelah Alfarizi dilanggar Private Mbarga di kotak penalti. Bali United menyamakan kedudukan sembilan menit kemudian setelah gol bunuh diri Dendi Santoso di menit 42. Berniat memotong dan membuang bola, malah mengarah ke gawang sendiri yang sudah lowong karena Adilson Maringa telah terjatuh usai berusaha menepis bola.

Di babak kedua, Bali United akhirnya berbalik unggul saat injury time. Penalti Brwa Nouri membuat tuan rumah memastikan kemenangan 2-1 dan kini memimpin klasemen dengan 69 poin.

Arema FC pun mengakui kecewa dengan hasil tersebut. Sebab di luar menjaga asa juara, kemenangan yang dibidik untuk mengembalikan kepercayaan diri tim yang pekan lalu takluk dari Persib Bandung.

“Kami tak bisa senang dengan hasil ini karena kami mencoba untuk menang. Tidak sesuai ekspektasi secara hasil,” papar dia.

Sebelum laga, dia menegaskan bila timnya ingin menang. Mereka tak mau lagi dibebani target juara dan ingin melalui laga satu per satu serta mengumpulkan poin penuh.

Akan tetapi, misi tersebut masih gagal di pekan 31, melanjutkan kekalahan di pekan 30 lalu, dari kompetitor persaingan juara lainnya, Persib Bandung. Alhasil, kini Arema FC harus terlempar dari perebutan gelar.

“Tapi kami berhasil main dengan sangat baik. Kami menunjukkan fight di lapangan, melakukan yang terbaik,” kata dia.

Menurutnya  kini semua sudah terjadi. Ia pun meminta para pemain tetap bersemangat melalui sisa laga di kompetisi. “Seperti laga, saya senang karena kami tak menyerah. Kami akan tetap fight untuk laga selanjutnya,” tambah dia.

Di sisi lawan, pelatih Stefano Cugurra menilai permainan tadi malam berlangsung bagus. Meski kebobolan dulu, Bali United mampu mengejar dan berbalik unggul.

“Saya pikir, saya harus berterimakasih kepada semua pemain Bali United. Mereka bermain dengan fighting spirit bagus, sehingga kami bisa menang hari ini,” kata pelatih dengan sapaan akrab Teco tersebut dalam sesi jumpa pers usai laga.

Kemenangan dengan skor 2-1 atas Arema FC ini t dinilai layak didapatkan Bali United. Pasalnya, pelatih asal Brasil itu menilai anak asuhnya bermain lebih bagus.

Usai tertinggal dari Arema FC, serangan demi serangan terus dilancarkan tim Serdadu Tridatu ke gawang lawan. Baik di babak pertama dan kedua, yang akhirnya berbuah gol bunuh diri dan pelanggaran yang berujung penalti.

“Arema saya lihat datang untuk mendapatkan satu poin saja. Tapi, kami bermain lebih bagus dari mereka, sehingga bisa menang,” pungkasnya. (ley/van)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img