spot_img
Tuesday, September 17, 2024
spot_img

Setop Flare dan Rasis

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Flare dan nyanyian rasis turut menjadi perhatian Presiden Klub Arema FC Gilang Widya Pramana. Jelang bergulirnya Piala Presiden 2022, ia memberikan permintaan khusus untuk para suporter termasuk Aremania. Pria yang akrab disapa Juragan 99 ini pun mengimbau suporter untuk tidak melontarkan nyanyian rasis hingga menyalakan flare.

“Mari kita nikmati keindahan sepak bola di stadion dengan tidak merusaknya karena nyanyian rasis dan asap akibat nyala flare atau smoke bomb dan petasan saat memberikan dukungan langsung tim kesayangan di stadion,” ungkap Juragan 99, Rabu (8/6) kemarin.

Menurutnya, tanpa kehadiran nyanyian rasis dan asap akibat nyala flare atau smoke bomb hingga petasan di stadion, akan memberikan keindahan lebih bagi penonton. Tidak hanya untuk para suporter, namun juga untuk para penonton umum hingga anak-anak.

Untuk itu, Juragan 99 berharap penonton dan suporter yang hadir di stadion dapat dengan sadar diri untuk tidak melontarkan nyanyian rasis. Juga tidak membawa petasan, flare atau smoke bomb ke dalam stadion.

“Setelah sekitar dua tahun tak bisa hadir langsung, ayo kita ke stadion mendukung tim kesayangan, sekaligus menjaga untuk tidak merusak atmosfer pertandingan. Dengan nyanyian rasis atau menyalakan flare, smoke bomb juga petasan,” imbuhnya.

Gilang tampaknya mulai antisipasi dengan status Arema FC sebagai tuan rumah Grup D di Piala Presiden 2022. Sehingga, ia meminta untuk suporter turut membantu kelancaran laga di Stadion Kanjuruhan nantinya. Baik laga Arema FC, maupun laga lainnyam

Seperti diketahui , PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) bakal menggulirkan Piala Presiden 2022 yang akan digelar pada 11 Juni hingga 11 Juli 2022. Turnamen pramusim ini akan digelar di empat lokasi.

Grup A di Solo, Grup B di Stadion Segiri Samarinda, Grup C di Stadion Gelora Bandung Lautan Api di Bandung dan Grup D di Stadion Kanjuruhan Malang. Arema FC yang tergabung di Grup D akan bersaing dengan Persikabo 1973, PSM Makassar dan Persik Kediri. (ley)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img