MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Petinju Kota Batu borong medali Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tinju Amatir yang dilaksanakan di Probolinggo akhir pekan lalu. Tak tanggung-tanggung 9 medali emas, 3 medali perak dan 2 medali perunggu diboyong ke Kota Batu.
Medali emas diraih oleh Syndi Calvin kelas Elite Woman 48kg, Cinta Ngabalin kelas Elite Woman 50kg, Louisa Valerina di kelas Elite Woman 52kg, Galang Kopong kelas Youth Men 46kg, Verrel Hitarihun kelas Elite Men 46kg, Perez Djo kelas Elite Men 48kg, Kelvin Thomasui di kelas Elite Men 51kg, Fiktor Maollo kelas Elite Men 54kg dan Ridho Lusi di kelas Elite Men 57kg
Sementara medali perak diraih oleh Ayu Bora di nomor Elite Woman 54kg, Distevano Tutupary di nomor Youth Men 51kg, Eriel Frans di nomor Elite Men 67kg. Sedangkan medali perunggu diraih oleh Yohanes Waang dinomor Elite Men 60kg dan Prayudha Rafa di nomor Elite Men 63,5kg.
“Alhamdullilah, hasil yang patut disyukuri, kami meraih juara umum dengan modal petinju-petinju baru. Ini akan menjadi titik balik yang baik modal untuk Porprov Jatim 2025 karena kami sebagai tuan rumah,” ujar Pelatih Pertina Kota Batu Randy Ngabalin kepada Malang Posco Media, Senin (8/7) kemarin.
Meski Kota Batu berhasil memborong 14 medali, Randy mengakui bahwa masih banyak yang harus dievaluasi. Terutama masalah mental dan emosi anak-anak didiknya yang menurutnya masih labil.
“Jam terbang anak didik kami masih kurang sehingga mereka bermain kurang tenang. Tapi ada juga beberapa petinju yang sudah menunjukkan permainan yang sangat baik. Semoga sisa satu tahun ini, bisa maksimal persiapan agar hasil di Porprov juga maksimal,” harapnya. (eri/lim)
