spot_img
Tuesday, July 9, 2024
spot_img

DPKP Batu Salurkan Bantuan Alsintan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU- Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai memanen hasil pertanian tanaman pangan cabai yang ditanam pada September 2022 lalu di Dusun Junggo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kamis (4/7). Pada gerakan memanen serentak ini diikuti anggota Forkopimda, TPID, Dharma Wanita Persatuan, serta perwakilan dari kelompok tani.

“Gerakan memanen serentak ini adalah ikhtiar bersama agar ekonomi kita terus berjalan. Jadi tidak hanya sekedar mencegah inflasi,” papar Aries kepada Malang Posco Media. Ia menekankan pentingnya peran Dinas Pertanian dan Ketahanan (DPKP) Kota Batu dalam menangkap peluang pasar.

Setelah berhasil melalui gerakan menanam serentak, ia meminta Dinas Pertanian juga menjalin kolaborasi dengan pengusaha, UMKM dan hotel-hotel untuk mendukung pemasaran hasil pertanian. “Apa yang dipanen harus bisa ditangkap pengusaha kita. Kalau bisa, kita ingatkan agar langsung didistribusikan ke tempat wisata,” harapnya.

“ Ini sudah menjadi tugas pemerintah untuk mensupport petani kita agar terus berkelanjutan, bisa dari bantuan peralatan dan juga bantuan pemasaran,” tambah dia. Aries sangat yakin dengan penguatan tiga sektor unggulan, salah satunya adalah pertanian, ekonomi di Jawa Timur akan semakin kuat dan masyarakat Kota Batu akan lebih sejahtera.

Dia yang juga Kepala Dinas Pendidikan Jatim ini meminta kepada Camat Bumiaji yang baru, Thomas Maydo, untuk terus berkeliling di wilayahnya serta mengawasi kondisi masyarakat khususnya para petani.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Batu, Heru Yulianto menyebutkan bahwa cabai merah dan cabai keriting merupakan penyumbang inflasi yang cukup besar di Kota Batu. Namun, Kota Batu memiliki potensi besar dalam produksi cabai dengan perkiraan hasil panen mencapai 32 ribu kuintal per tahun.

“Untuk itu, DPKP Kota Batu setiap tahun memberikan bantuan bibit cabai dan pupuk organik kepada kelompok tani dan gapoktan sebagai stimulan. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produksi cabai, yang pada akhirnya akan mempengaruhi harga cabai dan mencegah inflasi,” harapnya.

Untuk mendukung hasil panen maksimal, DPKP juga menyerahkan bantuan berupa alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada gapoktan dari tiga kecamatan. Bantuan alsintan yang diberikan seperti elektric power sprayer, cultivator, kendaraan roda 3, mesin potong rumput, mesin perontok padi, paket saprodi intensifikasi pekarangan dan paket pakan ayam. (eri/mar)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img