MALANG POSCO MEDIA- Diguyur hujan deras, Rabu (21/2) kemarin, sejumlah pohon tumbang. Seorang perempuan tertimpa pohon saat mengendarai motornya di Jalan Kolonel Sugiono Kecamatan Sukun Kota Malang, kemarin sore. Korban bernama Era ini sedang perjalanan pulang dari tempat kerjanya. Perempuan yang bekerja di salah satu panti asuhan di Kota Malang ini, mengemudikan motor Honda BeAT nopol N-3757-ECK.
“Saat saya pulang dari tempat kerja, kondisi hujan tidak terlalu deras. Saya berangkat dari arah Kota Malang menuju rumah di Turen,” sebutnya kepada awak media, kemarin.
Saat tiba di lokasi kejadian, ia kaget tiba-tiba sebuah pohon ambruk. Ia tak sempat menghindar, dan harus tertimpa pohon setinggi lebih kurang 10 meter dengan diameter sekitar 40 centimeter.
Tubuhnya terjatuh ke aspal jalan, sementara motornya ringsek. Bagian depan motor tersebut hancur. Kendati Era selamat dari kejadian tersebut, namun ia mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya.
“Bagian kaki, kepala dan punggung ini rasanya sakit semua. Saya sudah menghubungi suami saya, dan memberitahukan kejadian ini. Serta langsung berangkat ke lokasi,” sebutnya.
Saat peristiwa, warga sekitar yang melintas lokasi kejadian langsung membantu Era sambil melaporkan ke BPBD Kota Malang. Tidak lama kemudian petugas tiba, dan langsung melakukan pemotongan dahan.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Malang Prayitno menyebutkan pihaknya dengan segera melakukan evakuasi. Apalagi tidak lama setelah kejadian tersebut, intensitas hujan di Kota Malang juga mulai mereda.
“Saat ini kami masih melakukan asesmen, dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Untuk korban atas kejadian pohon tumbang, sudah ditangani oleh OPD lain yang memiliki kewenangan,” sebutnya. Hujan kemarin juga mengakibatkan pohon dan tiang listrik jatuh bersamaan di Jalan Raya Mulyorejo (depan Alfamart) Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun Kota Malang, kemarin. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.10 WIB.
Sebuah Pohon Sempal ambruk lalu menimpa tiang listrik di sebelahnya. Pohon dan tiang listrik jatuh bersamaan. Beruntung tidak ada korban jiwa saat kejadian yang terjadi.
Saat kejadian tidak ada kendaraan atau warga yang melintas di lokasi kejadian. Tak lama berselang, personel PLN mendatangi lokasi dan melakukan penanganan.
Tim BPBD Kota Malang juga tengah melakukan evakuasi pohon tumbang tersebut.
Sementara itu, berdasarkan peringatan dini tiga harian di Jawa Timur yang dikeluarkan BMKG Juanda, Malang Raya masuk ke dalam wilayah terdampak cuaca ekstrem. Ketua Tim Meteorologi BMKG Juanda Shanas Prayuda, dalam rilis tertulis yang disampaikan bahwa Jawa Timur mengalami cuaca ekstrem hampir di seluruh kota/kabupaten yang ada.
Tertulis di tanggal 21 Februari 2024, curah hujan tinggi terjadi di Malang Raya dan kota lain, sejak siang hingga sore. “Sementara, untuk Kamis (22/2), diperkirakan hujan lebat akan mengguyur wilayah Kabupaten Malang dan sekitarnya,” sebutnya.
Sementara, Jumat (23/2) Malang diperkirakan kembali diguyur hujan lebat. “Diperkirakan, hujan akan kembali mengguyur Kota Malang, sejak siang hingga sore hari,” katanya. (rex/ica/van)