spot_img
Saturday, June 29, 2024
spot_img

Kembalikan Filosofi: Cepat, Agresif, Indah dan Menang

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Selamat datang Joel Cornelli. Head Coach Arema FC ini diperkenalkan manajemen kemarin kepada media. Pria asal Brasil berusia 57 tahun ini pun gembira dan antusias bergabung dengan tim besar Arema FC. Nama besar dan besarnya supporter Arema FC yang membuat Joel Cornelli datang ke Malang.

‘’Supporter Arema besar. Saya ingin bawa Arema FC juara,’’ katanya antusias saat sesi jumpa pers di kandang Singo Edan kemarin. Apa yang dikatakan Joel Cornelli bukan sesuatu yang baru. Hampir semua pelatih baru, termasuk di Arema FC punya tekad dan ambisi besar membawa tim asuhannya Juara Liga 1.

Namun publik Arema tak mudah menerima kata-kata manis. Semua ucapan dan janji masih harus dibuktikan. Diuji secara nyata di lapangan. Diuji dengan panjangnya musim kompetisi yang melelahkan. Apa yang dikatakan Joel Cornelli juga harus dibuktikan dulu. Karena kompetisi juga masih belum dimulai.

Melihat prestasi Arema FC di Liga 1 2023/2024, Joel Cornelli punya pekerjaan rumah berat. Selain harus meramu dan meracik tim yang solid, target yang ditentukan oleh manajemen juga pasti melangit. Bukan hanya finish di posisi atas saja, tapi juga harus menembus empat besar, bahkan juara Liga 1.

Tentu target yang realistis dan wajar. Manajemen Arema FC memang butuh target itu bisa dipenuhi oleh pelatih asal Brasil ini. Semua tahu, pasti tak mudah mewujudkan target setinggi itu. Apalagi prestasi Arema FC sebelumnya hanya finish di papan bawah klasemen setelah sebelumnya berjuang keras lolos dari zona degradasi.

Karena itulah, dihadirkannya Joel Cornelli adalah harapan baru. Mimpi manajemen Arema FC yang sebelumnya sangat menginginkan pelatih asal Brasil baru kesampaian. Targetnya, Joel Cornelli bisa mengembalikan filosofi gaya bermain Arema FC, yaitu cepat, agresif dan indah. Dan tentu saja, menang dalam setiap pertandingan.

Kompetisi Liga 1 baru akan dimulai 9 Agustus mendatang. Waktunya sangat singkat. Hanya dua bulan untuk menyiapkan tim secara solid dan matang. Karena itu, perburuan pemain dan lengkapnya skuad sangat penting diprioritaskan. Jangan sampai waktu dua bulan hanya diisi dengan latihan-latihan, tapi personelnya justru belum 100 persen. Joel Cornelli harus bersikap keras dan tegas bila ingin skuad Arema FC bangkit lagi.

Komunikasi dengan manajemen Arema FC juga harus makin harmonis. Semoga skuad Arema FC mendatang makin menjanjikan. Semoga dengan tim baru, pelatih baru, permainan baru, Aremania kembali ke stadion menonton Singo Edan.(*)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img