MALANG POSCO MEDIA – Sebagai upaya pemberdayaan, Yayasan Sedekah Masyarakat Indonesia memberikan pelatihan keterampilan produktif. Pelatihan kali ini berupa pembuatan batik ciprat untuk penyandang disabilitas di Galeri Karya Inklusi Perum GOR Ragil Regensi Kedungkandang, Kota Malang, Sabtu (5/3).
Puluhan peserta yang merupakan anak berkebutuhan khusus dari berbagai daerah se-Malang Raya itu tampak begitu antusias menerima materi teori. Tidak hanya teori saja, tapi tentu juga ekaligus praktik pembuatan batik Ciprat.
Manager Pemberdayaan Masyarakat Yayasan Sedekah Masyarakat Indonesia Ni’matul Laili, S.Km mengatakan pelatihan batik ciprat itu merupakan kerja sama dengan Lingkar Sosial Indonesia dan BPJS Ketenagakerjaan Kota Malang. Tujuannya bersama-sama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan pelatihan ini, kami berharap para penyandang disabilitas bisa memiliki penghasilan tambahan dan bisa mandiri perekonomiannya. Sehingga berdampak pada kesejahteraannya,” ujar Laili kepada Malang Posco Media.
Sarjana Kesehatan Masyarakat Alumni Universitas Negeri Malang tersebut juga menjelaskan lebih lanjut bahwa setidaknya ada dua materi pelatihan untuk batik ciprat.
“Yakni pelatihan membatik tingkat dasar dan tingkat lanjutan dengan kombinasi menggunakan suntikan,” sebutnya.
Sementara itu, Ketua Pembina Lingkar Sosial Indonesia Kertaning Tyas berharap pemberian pelatihan keterampilan batik ciprat yang diberikan oleh Yayasan Sedekah Masyarakat Indonesia itu bisa berjalan berkelanjutan.
“Yang paling penting Pasca pelatihan perlu adanya pendampingan dan pembinaan lebih lanjut, sehingga tidak selesai disini saja,” tutur Ken.
Selain pelatihan pembuatan batik ciprat, para penyandang disabilitas juga diberikan pelatihan tanaman sayuran hidroponik dari Madani Farm. Lebih istimewa lagi acara tersebut juga di dukung dari BPJS Ketenagakerjaan Kota Malang.
Bahkan, Perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan Kota Malang Eko Wahyulianto juga tampak turut memberikan penyuluhan serta wawasan pentingnya setiap warga negara Indonesia yang mengikuti program BPJS. (ian/jon)
