MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Duet KH Imam Mukti dan KH Ahmad Ali Mahsun terpilih sebagai Rois Syuriah dan ketua tanfidziah Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) periode 2022-2027. Keduanya terpilih dalam Konferensi MWC NU Sukun di Pon-Pes Sabilurrosyad Gasek, Minggu (20/3) kemarin.
Pemilihan rois syuriah dilakukan dengan Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA) yang sudah disampaikan masing-masing pengurus ranting. Hasilnya ada lima yang masuk dalam AHWA, KH Sujai, KH Imam Mukti, KH Maskuri, KH Nasrun Syafa dan Ustad Supriyono. Dari hasil rapat AHWA ditetapkan KH Imam Mukti untuk menjadi rois syuriah MWC NU kembali.
Sedangkan, pemilihan ketua tanfidziah dilakukan secara langsung. Ada dua calon yang maju, KH. Ahmad Ali Mahsun dan Dr Miftahul Huda. Pemilihan cukup ketat, sampai dua kali pemilihan hasil imbang. Masing-masing mendapat Sembilan suara. Akhirnya, sesuai tata tertib, ditambah satu suara dari rois syuriah MWC yang ditunjuk. Hasilnya, dipilih KH Ahmad Ali Mahsun yang dipilih dalam voting tertutup dari wakil MWC NU Sukun yang ditunjuk.
“Terima kasih kepada Dr Mifathul Huda. Sama-sama berat karena sesama kader NU untuk memilih. Mohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Rois Syuriah MWC NU Sukun terpilih KH Imam Mukti, usai pemilihan ketua tanfidziah MWC NU Sukun.
Sementara itu, Ketua PC NU Kota Malang H. Isroqunnajah dalam pembukaan konferensi MWC NU Sukun mengatakan, hingga saat ini wilayah Sukun sudah cukup kondusif. Terutama dengan pendekatan humanis yang bisa menyentuh hingga lapisan masyarakat.
“Tentu harapannya dalam pengurusan di periode yang baru ini bisa memberikan dampak positif kepada organisasi dan masyarakat. Serta bisa menjadikan MWC NU Sukun menjadi lebih baik lagi,” tutupnya. (rex/aim)
