Disambut Gembira Warga,Sering Akibatkan Kecelakaan
Malang Posco Media – Janji Pemerintah Kabupaten Malang memperbaiki jalan rusak satu persatu diwujudkan. Termasuk di sepanjang jalan raya di wilayah Kecamatan Pakis- Kecamatan Tumpang, segera diperbaiki pekan depan.
Sekretaris Dinas PU Bina Marga (PUBM) Kabupaten Malang Suwignyo menjelaskan, perbaikan akan dikerjakan oleh CV Riandra Jaya selaku pemenang tender. Sesuai kontrak,pekerjaan dilaksanakan selama 180 hari dengan anggaran sekitar Rp 4,4 miliar tepatnya Rp 4.419.114.000
“Total panjang jalan yang diperbaiki 2.100 meter. Perbaikan dilakukan dalam dua segmen dalam proyek pemeliharaan jalan ,”paparnya kepada Malang Posco Media,Kamis (11/8).
Suwignyo mengatakan, perbaikan jalan di wilayah Malang Timur ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin. Hanya saja, selama dua tahun terakhir terpaksa tidak dilakukan, lantaran pandemi Covid-19. Sehingga cukup banyak anggaran untuk pemeliharaan jalan dialihkan ke program-program prioritas lainnya.
“Perbaikan jalan Pakis – Tumpang ini terakhir dilakukan perbaikan pada tahun 2019 lalu. Tahun lalu sejatinya kami menganggarkan. Namun demikian, karena pandemi sehingga anggaran perbaikan dialihkan pada kegiatan lainnya. Baru tahun ini, ada anggaran dan langsung direalisasikan,’’ ungkapnya.
Suwignyo juga mengatakan selain jalan di wilayah Malang Timur, perbaikan jalan juga dilakukan di wilayah Kabupaten Malang lainnya. Tidak terkecuali Jalan Raya Bululawang – Gondanglegi juga segera dilakukan perbaikan, karena kondisinya rusak. “Sudah mulai jalan semuanya. Termasuk di desa-desa juga sudah dilakukan perbaikan. Pokoknya yang masuk anggaran tahun ini, pekerjaannya sudah mulai semuanya,’’ tandasnya.
Rencana perbaikan jalan raya Pakis-Tumpang oleh Dinas PU BIna Marga ini disambut gembira warga. Terutama warga Kecamatan Pakis. Terlebih rusaknya jalan ini tak hanya membuat pengendara kendaraan tidak nyaman. Tapi juga rawan kecelakaan. Menurut beberapa warga, di Jalan Raya Bugis kerap ada kecelakaan. Yaitu pengendara motor jatuh, akibat roda kendaraan yang ditumpanginya masuk lubang.
“Kami sudah sering mengeluhkan. Karena selain membuat warga tidak nyaman dengan kondisi jalan yang berlubang, rusaknya jalan ini kerap menimbulkan kecelakaan. Sudah ada beberapa korban, pengendara motor jatuh, lantaran rodanya selip di lubang,’’ kata Rifqi Auliaurrohman,warga setempat.(ira/nug)
