spot_img
Sunday, May 19, 2024
spot_img

Batik Lurik Kembali Eksis

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Batik lurik yang merupakan pakaian tradisional suku Jawa dengan motif garis-garis, sekarang ini kembali eksis. Peminatnya pun datang dari kalangan anak muda pecinta fashion.

Pemilik Khinaraya Galeri Batik, Ratna Yauharin, membenarkan trend tersebut. Sejak akhir tahun lalu kain batik lurik banyak diincar kalangan anak muda, tak terkecuali di galerinya yang juga ramai dikunjungi.

“Kain batik lurik ini dijadikan item fashion seperti ikat pinggang atau dikenal dengan sebutan obi belt. Kalau yang datang kesini biasanya berasal dari produsennya yang mengolah kain batik menjadi obi belt bermotif lurik dan sekarang sedang populer,” ungkap Ratna.

Motif lurik banyak diminati kawula muda lantaran motifnya garis lurus yang dalay membentuk ilusi ramping pada tubuh. Terlebih apabila digunakan pada area pinggung, maka penggunanya akan terlihat lebih ramping.

Obi belt biasanya dipadukan dengan busana polos serta memiliki potongan yang lurus seperti kulot dan blouse. Penggunaan ikat pinggang jenis ini diperuntukkan sebagai pemanis agar tampilan terlihat lebih stylish.

Penggunaan obi belt berbahan batik juga menambah kesan elegan. Di sisi lain, inovasi batik untuk item fashion kekinian merupakan salah satu upaya untuk melestarikan budaya Indonesia.

“Batik juga akan semakin mahal jika diproduksi secara manual. Batik tulis saat ini per potongnya tembus Rp 1,2 jutaan bahkan lebih, tetapi memang hasilnya sangat detail. Kalau peminatnya disini relatif,” urainya.

Ia menegaskan, batik memang kain tradisional tetapi eksistensinya tidak tergerus zaman. Bahkan jika mendekati hari perayaan atau momen tertentu penjualannya bisa meroket. Bahkan per harinya pernah terjual lebih dari 40 potong kain batik.

“Sampai kapan pun batik akan tetap eksis karena bisa digunakan disegala usia. Paling hanya modelnya saja yang sedikit dirubah-rubah,” tutup Ratna. (nit/lin)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img