MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Universitas Brawijaya (UB) menerjunkan tim kebencanaan ke Lumajang. Hal itu merespon terhadap kondisi pasca hujan lebat di wilayah Gunung Semeru beberapa waktu lalu, yang menyebabkan terjadinya bencana banjir dan longsor.
Tim ini berangkat menuju lokasi bencana akhir pekan lalu. “Tim yang berangkat tergabung dari Emergency Rescue Team dari Fakultas Ilmu Kesehatan dan Lembaga Kesehatan Mahasiswa Fakultas Kedokteran,” ucap Riski Nur Fadilah, salah satu dari anggota tim relawan.
Selain dirinya juga ada beberapa orang yang berangkat sebagai relawan. Mereka adalah Nadya Zafira Siregar dan Dea Safina Sari dari tim ERT FIKES, Naaila Azzahra, Muhammad Fauzan Rabbani, Rajveer Singh Mann dari Lakesma FK, dr. Aurick Yudha Nagara, Sp.EM., KPEC dan Mauluddin selaku driver ambulan.
Menurut Riski Nur Fadilah, tim kebencanaan UB membawa beberapa perlengkapan dan obat-obatan. “Perlengkapan yang dibawa antara lain selimut, rompi, tikar, sleeping bag, gas, jas hujan, matras. Untuk kebutuhan kesehatan, popok berbagai ukuran, tikar, selimut,” paparnya.
Tim ini juga membawa peralatan medis seperti masker bedah, kasa long dan medium, kasa cuplik cairan NS dan beberapa jenis obat-obatan dan multivitamin. “Rencananya kami akan berangkat menuju SD 2 Supiturang sebagai lokasi evakuasi, sambil memastikan apakah dapat menuju ke wilayah terdampak,” tambahnya.
Melalui kegiatan sosial ini UB telah berbuat banyak hal di luar akademik. Keberadaan Perguruan Tinggi memberikan dampak yang signifikan dalam membangun kemaslahatan di tengah masyarakat. Termasuk gerak cepat memberikan bantuan dalam penanggulangan bencana alam.
“Motivasi kami membawa nilai-nilai kemanusiaan. UB tidak hanya konsen dalam bidang pendidikan tetapi juga terlibat langsung dalam bidang sosial kemasyarakatan,” tandasnya. (imm)
