spot_img
Thursday, May 16, 2024
spot_img

73 Drainase Target Penanganan di 2023

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Gencarnya Pemkot Malang melakukan normalisasi saluran drainase akan dilanjutkan hingga 2023 mendatang. Dalam rencana penanganan banjir, Pemkot Malang memetakan setidaknya 73 saluran drainase untuk dilakukan penanganan serius.

Hal ini menjadi salah satu prioritas pembangunan untuk mengatasi masalah banjir yang tiap tahun terus terjadi di Kota Malang. Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Ir Diah Ayu Kusuma Dewi MT menjelaskan pihaknya sudah melakukan pemetaan target lokasi penanganan drainase untuk dikerjakan di 2023.

“Kegiatan yang berhubungan dengan penanganan drainase itu ada pembangunan sistem drainase baru, peningkatan saluran drainase, rehabilitasi drainase dan penyusunan outline plan kawasan genangan,” tegas Diah kemarin.

Ia merinci, untuk pembangunan sistem drainase perkotaan baru ditargetkan akan dilakukan di 10 lokasi. Kemudian untuk peningkatan saluran drainase dilakukan di 63 lokasi.  Kegiatan saluran drainase dilakukan dengan sistem insidentil. Yakni melakukan pemeliharaan jika memang kondisinya membutuhkan. Untuk penyusunan outline plan kawasan genangan, Diah melanjutkan hal itu dilakukan guna mencari peta baru perencanaan drainase ke depannya.

“Penanganan banjir tiap tahun prioritas. Dari 26 titik banjir di 2020 telah ditangani semua tapi muncul 10 titik baru di 2021. Saar ini ada 36 titik banjir dan genangan yang akan jadi prioritas penanganan salah satunya untuk penanganan drainasenya,” jelas Diah.

Ia menjelaskan, 36 titik banjir prioritas yang akan dikerjakan ke depan diantaranya di Jalan Pulosari, Jalan Rajakwesi, Jalan Jombang, Jalan Jupri, Jalan Bandulan, Jalan Simpang Sulfat, Jalan Vinolia, Jalan KH Malik Dalam, Jalan Gadang, Jalan Akordion, Jalan Taman Siswa dan lainnya. (ica/aim)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img