MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dinas Kesehatan Kabupaten Malang pastikan insentif untuk kader kesehatan di Kabupaten Malang segera dicairkan. Kepastian itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang drg Wiyanto Wijoyo M.M Kes kemarin. “Kami upayakan bulan ini insentif untuk kader kesehatan bisa cair,’’ katanya.
Kepada Malang Posco Media, drg Wiyanto menjelaskan insentif untuk para kader kesehatan ini merupakan program dari Pemerintah Kabupaten Malang. Setiap tahun insentif ini diberikan kepada kader. “Tahun ini insentif diberikan Rp 600 ribu. Sama dengan tahun lalu. Untuk tahun depan sedang kami usulkan, semoga tetap ada,’’ tambah mantan Kepala Puskesmas Pakis ini.
Dia juga menguraikan bahwa pemberian insentif ini selain menjadi program, sekaligus merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten Malang terhadap kinerja para kader kesehatan. Dimana selama ini para kader kesehatan adalah garda terdepan untuk bidang kesehatan.
“Harapannya melalui insentif yang diberikan ini, menjadi motivasi para kader, untuk bekerja lebih baik dan lebih profesional. Sehingga ke depan, layanan kesehatan pun semakin baik,’’ ungkapnya.
Dokter Wie begitu dia akrab dipanggil menyebutkan, jika selama ini para kader kesehatan memiliki loyalitas sangat tinggi. Mereka tidak kenal lelah untuk melakukan pembinaan terhadap warga, terutama dalam hal kesehatan.
“Salah satunya adalah menekan angka stunting. Para kader kesehatan inilah yang memiliki peran sangat besar. Mereka melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk menekan angka stunting,’’ katanya.
Dokter Wie juga menguraikan melalui peran para kader tersebut angka stunting di Kabupaten Malang pun turun. Lalu berapa jumlah kader kesehatan yang akan mendapatkan insentif dari pemerintah? Yaitu mencapai 25.705. “Yang pasti saat ini semuanya sedang dipersiapkan. Harapannya pertengahan bulan sudah bisa dicairkan semuanya,’’ tandasnya.(ira/lim)
