MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang mulai mempersiapkan menyongsong ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XIII Jawa Timur di Sidoarjo November mendatang. Persiapan ini untuk memastikan atlet Kota Malang mampu berkiprah lebih baik di kompetisi olahraga pelajar terbesar di Jawa Timur tersebut.
Kepala Bidang Olahraga Disporapar Kota Malang Wahyu Setiawan mengatakan, pihaknya memperkirakan bakal ada sekitar 200 atlet yang akan berlaga dalam Popda XIII Jawa Timur.
“Kemarin itu memang kita sudah rapat, yaitu dengan Cabor. Itu persiapan kita. Untuk memastikan kesiapan atlet-atletnya dulu. Nanti akan dilakukan seleksi, diperkirakan ada sekitar 200 atlet untuk Popda XIII Jawa Timur,” ungkap Wahyu ditemui Malang Posco Media, Selasa (26/7) sore kemarin.
Menurut Wahyu, ajang Popda XIII ini menjadi kesempatan Kota Malang untuk memperbaiki prestasi. Sebab pada Popda sebelumnya, Kota Malang hanya mampu meraih peringkat lima.
“Kalau sekarang, ya mungkin targetnya bisa peringkat dua atau tiga lah. Karena hitung-hitungannya Surabaya itu juara umum karena anggarannya besar, lalu juara dua Sidorjo karena dia tuan rumah. Kita upayakan semaksimal mungkin,” tambah Wahyu.
Saat ini, lanjut Wahyu, memang tengah dibahas masalah anggaran. Meski begitu ia masih enggan membeberkan berapa anggaran yang akan diajukan untuk pembinaan atau persiapan atletnya tersebut.
“Yang jelas tentu butuhnya besar. Nanti kita upayakan yang terbaik di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) nanti,” terangnya.
Terlepas dari itu, Wahyu optimis ratusan atlet yang akan berjuang atas nama Kota Malang tersebut bakal memberi yang terbaik. Kota Malang sendiri punya beberapa cabor andalan yang kerap memberi prestasi untuk tingkat pelajar tersebut.
“Kita banyak dari cabor gulat, itu andalan kita. Berkali kali bisa mencetak prestasi. Lalu dari atletik, sepatu roda sama renang itu juga kita sangat andalkan. Makanya sudah kita sampaikan ke cabor juga untuk persiapan,” sebutnya. (ian/aim)
