MALANG POSCO MEDIA, MALANG –Hari Pendidikan Nasional, menjadi hari istimewa bagi seluruh pelajar di Indonesia. Tak terkecuali bagi siswa SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang. Di hari istimewa tersebut, mereka mengirim surat untuk Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A. Surat itu lalu dikirimkan melalui jasa Pos Indonesia.
“Terima kasih kepada ustadz dan ustadzah yang telah berinisiatif untuk membuat acara berkirim surat untuk Bapak Presiden dan Bapak Menteri Pendidikan. Dengan ini saya merasa senang sekali mendapatkan kesempatan membuat surat kepada beliau berdua. Semoga surat yang saya tulis ini dibaca dan dibalas,” ucap Salmaa Ramisya Aulia, salah satu siswa yang juga bendahara umum IPM Kids SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang.
Surat itu ditulis dari lubuk hati masing-masing siswa. Tentang apa saja, yang berkaitan dengan pendidikan. Beberapa siswa menulis tentang pengalaman mereka selama menjadi siswa.
Seperti yang ditulis Hanum Kayla Kinanti. Dengan penuh riang gembira, dia menunjukan hasil tulisan surat istimewanya kepada presiden. Setelah menyampaikan salam, Kinan, menyampaikan keluh kesahnya selama ini.
Bahwa ibunya sudah enggan mengantarkannya ke sekolah terlalu pagi. Karena belakangan ini sering ada berita penculikan, kekerasan, pelecehan bahkan bullying. Karena kejadian itulah dia juga jarang keluar rumah sendirian.
“Jadi, saya berharap agar bapak presiden bisa meningkatkan keamanan bagi anak-anak, menciptakan lingkungan yang ramah bagi saya dan teman-teman se-Indonesia, dan menghukum pelaku kejahatan pada anak-anak, agar kami bisa bermain dengan tenang. Karena kami yang akan membawa Indonesia ke mata dunia, terima kasih dan salam sejahtera,” tulis Kinan dalam suratnya.
Selain menulis surat untuk Presiden RI dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Di Hari Pendidikan Nasional, SD Muhammadiyah 3 Assalam juga menggelar aneka lomba. Diantaranya lomba mewarnai untuk kelas 1 dan kelas 2 dengan tema Bapak Pendidikan, lomba cipta puisi untuk kelas 3 dan kelas 4 dengan tema pendidikan dan lomba membuat essay atau karangan untuk kelas 5 dan kelas 6 dengan tema pendidikan cemerlang di masa depan.
Kepala SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang, Syaiin Kodir, S.Pd menuturkan, dalam memperingati Hardiknas 2024 sekolah mengadakan berbagai aktivitas. Diawali dengan apel Hardiknas dan beberapa persembahan dari guru.
“Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2024, anak-anak kami mengikuti berbagai lomba yang diadakan oleh panitia dan diajak menulis pesan kepada Bapak Presiden Jokowi dan Bapak Menteri Kemendikbudristek Nadiem Anwar Makarim. Dengan harapan melalui kegiatan ini mampu membangkitkan semangat belajar dan mengasah bakat dari setiap peserta didik,” ucapnya.
Lebih lanjut, Syaiin menjelaskan, dalam surat istimewa itu, anak didiknya menuangkan harapan pendidikan di masa mendatang. Tidak lupa melalui tulisan surat itu mereka juga menyampaikan apresiasi kepada kedua tokoh tersebut atas kinerja dan keberhasilan selama masa jabatannya.
“Surat istimewa yang ditulis anak-anak kami didasari oleh cinta dari dalam lubuk hati mereka kepada Tanah Air dan sebagai tanda hormat kepada para pemimpin bangsa. Semoga tulisan-tulisan mereka dapat sampai di tangan dan dibaca langsung oleh Bapak Jokowi dan Bapak Nadim serta penuh harap ada balasan kepada anak-anak,” tuturnya. (imm/sir/jon)
